Salah satu yang membuat warga asing yang tinggal sendiri di Jepang merasa khawatir adalah panasnya musim panas dan dinginnya musim dingin.

Karena di Indonesia hampir sepanjang tahun panas, apakah Anda tidak masalah dengan panasnya Jepang di musim panas? Di luar dugaan, musim panas di Jepang cukup parah. Di sisi lain, ketika musim dingin suhu udara sangatlah dingin, sampai-sampai di beberapa daerah kolam pun membeku.

Alat pendingin dan pemanas ruangan (reidanbou) dianggap bisa mengatasi panas dan dingin tersebut, namun tagihan listrik mungkin akan meningkat tergantung pada cara pemakaiannya. Oleh karena itu, pada artikel kali ini saya akan memberikan beberapa tips untuk menjaga tagihan listrik Anda tetap rendah sehingga Anda bisa melewati musim dingin dan panas di Jepang dengan nyaman.

Rata-rata Tagihan Listrik untuk yang Tinggal Sendiri Sekitar 4.000 yen

Rata-rata tagihan listrik bagi Anda yang tinggal sendiri di Jepang biasanya sekitar 4000 yen. Namun, seringkali tagihan meningkat apabila Anda menggunakan reidanbou saat musim panas dan musim dingin, mungkin perbedaan tagihan termurah dan termahal setiap bulannya mencapai 1000 yen lebih.

Cara terbaik untuk menghemat tagihan listrik adalah tidak menggunakan hal yang tidak diperlukan, oleh karena itu Anda bisa memikirkan cara-cara seperti mematikan lampu ketika tidak digunakan, sebisa mungkin tidak membiarkan penanak nasi dan pemanas air terus menyala dan sebagainya. Selain itu, atur sistem penghangat pada toilet duduk Anda serendah mungkin atau atur suhu pada kulkas Anda agar tidak terlalu dingin.

Akan tetapi, bagaimanapun juga penggunaan alat elektronik yang paling menghabiskan banyak biaya adalah AC, oleh karena itu saya akan menjelaskan cara menghemat tagihan biaya listrik dengan mengatur ulang cara penggunaan AC.

Menghemat Tagihan Listrik dengan Mengatur Penggunaan Mesin Pendingin di Musim Panas

Saya rasa di Indonesia pun banyak orang yang sudah terbiasa menggunakan mesin pendingin AC, oleh karena itu tidak perlu saya jelaskan lagi. Untuk setiap rumah yang memiliki AC, biasanya biaya listrik di musim kemarau jauh lebih tinggi dibandingkan musim hujan.

Diketahui biaya listrik untuk penggunaan AC di pertengahan musim panas sekitar 20 yen untuk 1 jam. (Tergantung pada pengaturan tingkat suhu.) Sebelum musim di mana Anda sering menggunakan AC, bersihkanlah dengan seksama dan cobalah beberapa metode penghematan di bawah ini :

Tagihan Listrik untuk Kipas Angin Listrik Lebih Murah

Untuk menghemat biaya listrik di musim panas, pertama-tama jangan sering-sering mengatur AC pada suhu paling rendah. Namun, musim panas di Jepang sangatlah panas terutama untuk ruangan yang kecil jauh lebih mudah menahan panas, sehingga tidak disarankan untuk Anda tidak menggunakan AC sama sekali. Atur suhu sekitar 25℃-28℃, dan dinginkan ruangan secara perlahan. Jika Anda mengatur suhu terlalu rendah, tidak hanya meningkatkan biaya listrik saja, namun perbedaan dengan suhu luar akan terlalu besar yang akan memberikan tekanan pada tubuh Anda.

Selain itu, saya anjurkan agar Anda secara bersamaan menggunakan kipas angin yang bisa mendinginkan di bagian-bagian yang pas. Biaya listrik untuk penggunaan kipas angin sangat murah yaitu 0,05-0,5 yen untuk 1 jam.

Langkah-langkah lainnya untuk melawan panas yaitu, Anda bisa menggunakan baju dalaman yang berbahan mudah menyerap keringat atau memasang tirai bambu (sudare) di jendela Anda. Akhir-akhir ini, banyak juga dijual tikar dan bed sheet berbahan dingin, jadi silahkan manfaatkan sebaik mungkin.

Sebisa Mungkin Berada di Luar Selama Siang Hari

Menghemat biaya listrik dengan cara keluar rumah pun secara tak terduga sangatlah efektif. Jika Anda berada di luar rumah, tentu saja Anda tidak menggunakan AC dan tidak mengeluarkan biaya listrik. Selama siang hari sebisa mungkin habiskan waktu Anda di sekolah, tempat kerja, perpustakaan dan tempat lainnya atau keluarlah untuk berbelanja dan lain-lain. Hal ini sangatlah dianjurkan, karena dengan menghabiskan waktu di tempat yang dingin saat cuaca panas akan membantu Anda menghemat biaya listrik di rumah.

Menghemat Tagihan Listrik dengan Mengatur Penggunaan Mesin Pemanas di Musim Dingin

Yang paling sering digunakan saat musim dingin adalah mesin pemanas AC. Biaya listrik untuk penggunaan AC di musim dingin kurang lebih 12 yen untuk 1 jam. (Tergantung pada pengaturan tingkat suhu.)

Menggunakan 1 AC tentu saja tidak merepotkan, tetapi masalahnya udara panas yang dikeluarkan akan menumpuk di bagian atas, oleh karena itu jika Anda sudah merasa cukup hanya dengan menghangatkan bagian kaki Anda, maka Anda tidak perlu menggunakan AC secara berlebihan. Lalu, bagaimana caranya menghangatkan bagian lantai dengan tetap menekan biaya listrik?

Gunakan Selimut Listrik Ketika Tidur

Anda bisa menggunakan selimut listrik. Selimut listrik adalah selimut yang bisa menghangatkan dengan menggunakan aliran listrik, yang membuat tubuh Anda terhindar dari rasa dingin selama tidur sehingga Anda dapat menggunakan AC seminimal mungkin di malam hari. Bahkan meskipun Anda gunakan setiap malam, biaya listriknya hanya sekitar 35 yen untuk 1 bulan. Tingkatkan suhunya sebelum Anda tidur dan biarkan hangat, lalu turunkan suhunya selama Anda tidur. 

Gunakan Kotatsu Ketika Anda Terjaga

Apabila Anda lebih banyak menghabiskan waktu siang hari di rumah, saya sarankan untuk menggunakan kotatsu (meja penghangat). Biaya listrik untuk kotatsu pun cukup rendah, yaitu 1-5 yen untuk 1 jam, kotatsu bisa menghangatkan tubuh Anda secara efisien. 

Namun, saya tidak menyarankan Anda tidur di bawah kotatsu. Suhu di dalam kotatsu kurang lebih mencapai 40℃, oleh karena itu terlalu panas untuk tubuh Anda. Apabila tubuh Anda terlalu panas dan ketika keluar dari kotatsu yang suhunya lebih dingin, perbedaan suhu ini akan membahayakan tubuh Anda. Pastikan Anda pindah ke futon ketika akan tidur.

Barang-barang Penghangat Tanpa Listrik

Selain menggunakan AC dan mesin pemanas secara bersamaan, Anda bisa memanfaatkan berbagai macam barang lainnya. Misalnya, saya sarankan Anda untuk memakai pakaian dalam berbahan hangat. Anda bisa mengenakan berlapis-lapis pakaian, dengan begitu lapisan udara akan tercipta di antara pakaian-pakaian yang Anda kenakan, hal ini salah satu cara efektif untuk meningkatkan suhu panas. 

Saya juga menyarankan Anda untuk memasang isolasi termal pada jendela Anda. Jika Anda menempelkan isolasi termal, suhu hangat dari dalam ruangan akan bertahan dan bisa juga membantu mencegah kondensasi. Beberapa di antaranya bisa ditempelkan dengan mudah hanya dengan disemprotkan air, jadi jika rumah Anda memiliki jendela yang cukup besar dan jenis jendela yang bisa ditempeli isolasi termal, ada baiknya Anda mencoba menggunakannya. 
(Beberapa isolasi termal tidak bisa ditempelkan pada kaca buram, kaca berkawat dan kaca dengan permukaan yang tidak rata.)

Aktifkan Sirkulator Sepanjang Tahun

Ada sirkulator yang bentuknya mirip dengan kipas angin. Ini adalah mesin yang mengalirkan udara di dalam ruangan tetapi tidak menghasilkan udara dingin seperti kipas angin.

Diaktifkan ketika menggunakan AC di musim dingin. Jika Anda bisa mengatur peletakannya, maka udara panas yang menumpuk di bagian atas akan mengalir sampai ke bagian lantai sehingga seluruh ruangan akan memanas walaupun Anda tidak mengatur AC pada suhu yang tinggi. Suhu dingin akan menumpuk di bagian bawah, oleh karena itu jika digunakan bersamaan dengan mesin pendingin tidak begitu terlalu bermanfaat, namun Anda bisa menggunakannya sebagai pengganti pengering untuk mengeringkan cucian Anda di dalam ruangan ketika musim hujan, sehingga sirkulator ini bisa digunakan sepanjang tahun. 

Namun, apabila Anda menggunakan mesin sirkulator tua, biasanya menimbulkan suara bising dan tidak memiliki timer. Perhatikanlah fungsi-fungsi yang diperlukan ketika Anda memilihnya. 

Atur Ulang Cara Membayar Tagihan

Lebih Murah Melakukan Pembayaran dengan Transfer Melalui Rekening dan Kartu Kredit

Sebagai tambahan, saya juga akan menjelaskan cara menghemat dengan mengatur ulang metode pembayaran. Sebagian besar metode pembayaran tagihan listrik bisa Anda pilih. Konfirmasikanlah kepada perusahaan listrik yang Anda gunakan, biasanya biaya listrik lebih murah setiap bulannya jika Anda menggunakan transfer rekening atau Anda juga bisa mendapatkan diskon jika Anda membayar beberapa bulan untuk sekali pembayaran dengan kartu kredit.

Apakah Anda Bisa Mengubah Rencana Perjanjian

Pada tahun 2016, dilaksanakan deregulasi listrik di Jepang, masing-masing rumah diberikan kebebasan memilih rencana pemakaian listrik dan perusahaan listrik yang akan mereka gunakan, namun bagi mereka yang tinggal di perumahan (apato, mansion), biasanya tidak akan bisa mengubahnya. Hal ini dikarenakan pemilik bangunan biasanya sudah melakukan perjanjian penggunaan saluran listrik untuk setiap properti. Anda bisa menanyakan kepada pemilik rumah apakah Anda bisa mengubah rencana perjanjian listrik secara pribadi atau tidak.

Kesimpulan

Di atas sudah saya jelaskan tentang cara pemakaian alat pemanas dan pendingin ruangan. Cara lainnya adalah mengganti barang-barang elektronik yang sudah lama dengan yang baru. 

Bagi Anda yang sudah lama tinggal di Jepang dan mungkin menggunakan alat elektronik tua sejak 15 tahun lalu, Anda bisa menghemat biaya listrik dengan mengganti barang tersebut. Barang terkini sebagian besar memiliki kinerja hemat energi yang sangat baik. Terutama, Anda perlu memeriksa mesin pemanas dan pendingin ruangan. Bahkan Anda juga bisa mengurangi biaya listrik hampir setengahnya jika Anda mengubah lampu pijar menjadi lampu LED.