Ashita hareru deshou.
Besok mungkin akan cerah.

Dalam percakapan bahasa Jepang, kita akan dihadapkan dengan situasi ketika ingin mengungkapkan pendapat pribadi. Untuk itu, kali ini mari belajar mengenai tata bahasa “darou” atau “deshou”.

Apakah kalian pernah mendengar kalimat dengan tata bahasa ini? Untuk mengetahui contoh penggunaannya, coba perhatikan penjelasan berikut ini ya! Jangan lupa tonton juga video penjelasannya ya!

Fungsi “darou” atau “deshou”

Tata bahasa “darou” atau “deshou” merupakan ungkapan bahasa Jepang yang digunakan untuk menyatakan pendapat pribadi, yang disampaikan dengan nada turun seperti menyampaikan suatu pernyataan. Dalam bahasa Indonesia, kata ini bisa diartikan dengan kata mungkin.

Selain itu, kata “darou” atau “deshou” juga bisa digunakan untuk menekankan suatu hal dengan bertanya untuk meminta persetujuan dari lawan bicara, sehingga dalam hal ini perlu disampaikan dengan nada naik, seperti sedang bertanya. Dalam hal ini, kedua kata ini dapat diartikan dengan kata kan?.

Secara sederhana makna penggunaan “darou” dan “deshou” dapat disimpulkan ke dalam beberapa poin, yaitu:

  1. Dugaan atau Perkiraan: Digunakan untuk menunjukkan dugaan atau perkiraan pembicara tentang suatu hal. Atau memperkirakan kemungkinan besar bahwa sesuatu akan terjadi.
  2. Konfirmasi: Digunakan untuk meminta persetujuan atau menegaskan sesuatu kepada lawan bicara.
  3. Ketidakpastian: Digunakan untuk mengekspresikan sesuatu yang tidak yakin, menghindari penegasan.
  4. Pengungkapan Secara Tidak Langsung: Digunakan untuk mengekspresikan pendapat atau pernyataan secara lembut.

“Deshou” umumnya sangat sering digunakan dalam percakapan dan tulisan bahasa Jepang. Sedangkan “darou” lebih umum digunakan dalam percakapan.

Baik “darou” maupun “deshou” adalah ungkapan yang digunakan di akhir kalimat, dan dapat digunakan dengan berbagai bentuk kosakata, seperti kata kerja, kata sifat, kata benda, dan kata kerja bantu. Selain itu, ungkapan ini pun lebih cocok untuk situasi yang lebih sopan dan saat berbicara dengan orang lain.

Pola Kalimat

  • kata kerja bentuk kasual + “darou” / “deshou”
  • kata sifat i + “darou” / “deshou”
  • kata sifat na (tanpa na) + “darou” / “deshou”
  • kata benda + “darou” / “deshou”

Hal yang membedakan kata “darou” dan “deshou” adalah kata ”darou” merupakan ungkapan dalam situasi kasual atau non-formal, sehingga hanya digunakan saat berbicara dengan lawan bicara yang sudah akrab, sedangkan kata “deshou” merupakan ungkapan yang lebih sopan, sehingga bisa digunakan baik untuk percakapan situasi formal maupun non-formal.  

Contoh Kalimat

Untuk bisa lebih mudah memahami pola ”darou” atau “deshou”, mari perhatikan contoh kalimat berikut ini.

Menyatakan kata “mungkin”

Ato ichijikan kurai kakaru deshou.
Senpai wa watashi tachi wo rikai shite kureru deshou.
Mensetsu no toki ni wa chousho to tansho ga kikareru deshou.
Kono kusuri wo nondara, zutsuu ga sugu naoru deshou.
Kare nara mada toshokan ni iru deshou.
A : Kono kadai, min’na de kyouryoku shite yarimashouka?
B : Hai, min’na de buntan shite, sorezore no tokui bun’ya wo ikaseba, kitto dekiru deshou.
Kanojo nara pasokon wo motte iru deshou.
Sore ni tsuite, sensei ni soudan shita hou ga ii darou.
Anna kawaii purezento wo moraetara, kanojo wa yorokobu darou.
Kono keikaku wa umaku ikeru darou.
A : Mizu-umi ni kaibutsu ga sunde iru to iu uwasa wo kiita.
B : Son’na hanashi wa shinjirarenai. Sore wa toshi-densetsu darou.
Kore kara dou sureba iin darou.
A : Raishuu no kouryuu-kai, tanoshimi ni shiteru?
B : Isogashii kara, sanka dekinai darou kedo, hontou wa totemo tanoshimi ni shite ita nda.
Kare wa shigoto ga isogashii kara, ashita no paatii ni wa konai darou.
Kono eiga wo mireba, namida ga tomaranai hodo kandou suru darou.

Menyatakan kata “kan?”

Kono shitsumon no kotae wa wakaru deshou?
Kanojo no seikaku wa mou shitteru deshou?
Kanji ga yomeru deshou?
Watashi ga tsukutta ryouri wa oishii deshou?
Kono choushi de renshuu wo tsudzukereba, shiai de yuushou suru koto ni naru deshou.
Kono sentakushi no naka de, mottomo tekisetsu-na no wa hitotsu deshou.
Ano ko, sugoku kawaii darou?
Kimi ga okoru no mo muri wa nai kedo, soredemo reisei ni hanasu no wa atarimae darou.
Kinou wa ano hito to atta darou?
Hashi ga tsukaeru darou?
Ano resutoran wa ninki dakara, shuumatsu wa kitto konde iru darou?
Sore wa uso darou?

Contoh Soal

Pola “darou” atau “deshou” tergolong dalam tata bahasa level N5. Untuk itu, coba perhatikan juga contoh soal JLPT N5 yang menggunakan pola ini, seperti pada contoh berikut ini.

Contoh 1 : かれはアメリカでべんきょうしたことがあるから、えいごができる____。
  1. でしょう
  2. ので
  3. です
  4. ほど
klik di sini untuk melihat jawabannya

Contoh 2 : あのみせは____でしょう。
  1. たかく
  2. たかい
  3. たかいな
  4. たかくて
klik di sini untuk melihat jawabannya

Contoh 3 : あの子は____でしょう。
  1. げんきな
  2. げんきだ
  3. げんきで
  4. げんき
klik di sini untuk melihat jawabannya

Contoh 4 : かれはもうすぐ____でしょう。
  1. きて
  2. きた
  3. くて
  4. くる
klik di sini untuk melihat jawabannya

Contoh 5 : こんやはあめが____でしょう。
  1. ふり
  2. ふる
  3. ふりる
  4. ふって
klik di sini untuk melihat jawabannya

Contoh 6 : かれはまだいちねんせい____。すごいね。
  1. しか
  2. ほど
  3. ので
  4. だろう
klik di sini untuk melihat jawabannya

Kesimpulan

Bagaimana teman-teman? Apakah sudah bisa memahami fungsi dari tata bahasa “darou” atau “deshou”?

Pola “darou” atau “deshou” merupakan salah satu ungkapan dalam bahasa Jepang yang digunakan untuk menyatakan pemikiran penutur dan bisa juga untuk meminta persetujuan pendapat dari lawan bicara. Dalam bahasa Indonesia kata ini berarti “mungkin” atau “kan?”, tergantung dari nada kalimat yang disampaikan.

Semoga informasi yang dibagikan kali ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan mengenai bahasa Jepang ya! Jangan lupa untuk ikuti terus berbagai informasi seputar Jepang dari Kepo Jepang!

Sebelumnya, mari perhatikan terlebih dahulu beberapa hal di bawah ini!

  • Q) Apa perbedaan “darou” dan “deshou”?
  • Q) Bagaimana pola kalimat dengan menggunakan “darou” dan “deshou”?
  • Q) Apa fungsi pola kalimat “darou” dan “deshou”?

Kembali ke Halaman Daftar Materi Tata Bahasa N5

Kali ini kita sudah belajar pola “darou” atau “deshou”. Bagaimana menurut kalian? Semoga mudah dipahami ya. Karena masih ada tata bahasa lainnya yang perlu diperlajari, coba cek informasi lainnya di sini yuk!