Pernahkah kalian mendengar bahasa Jepang mata seperti pada kalimat di atas? Mata merupakan kata keterangan yang artinya “lagi”. Bagaimanakah penggunaannya dalam kalimat?
Melalui artikel ini, Kepo Jepang akan membahas arti dan makna mata, serta memperkenalkan istilah-istilah lainnya yang memiliki arti sama. Langsung simak aaja penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Mata (lagi) dalam bahasa Jepang termasuk ke dalam golongan fukushi (kata keterangan, adverbia) dan setsuzokushi (konjungsi, kata hubung, kata sambung). Mata memiliki makna melakukan sesuatu yang sudah dilakukan sebelumnya. Kata ini paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Adapun penjelasan lebih detailnya bisa kalian lihat di bawah ini.
Sebagai Adverbia
Mengulang hal yang sebelumnya sudah dilakukan.
Keadaan yang sama dengan hal-hal lain; juga; seperti itu.
Menambahkan; sedemikian pula.
Mengekspresikan keterkejutan; menekankan kata atau kalimat (betul-betul, amat sangat, dan sebagainya)
Sebagai Konjungsi
Digunakan untuk menyatakan hal-hal yang serupa; dan, serta, juga.
Menambahkan hal lain dalam sebuah kalimat; bahkan, juga.
Ungkapan Lain untuk Menyatakan โLagiโ
Berikut kata-kata yang memiliki makna โlagiโ selain mata. Maknanya sedikit berbeda tergantung situasi dan suasana ketika menggunakannya.
Aratamete
Penggunaan kata โlagiโ dalam situasi yang lebih formal, bisa diterjemahkan sebagai โpada kesempatan lainโ. Secara umum kata ini dapat digunakan jika ada keadaan atau situasi yang pernah terjadi sebelumnya, tetapi kemudian terjadi atau dilakukan lagi. Cenderung digunakan dalam novel, pembicaraan dalam situasi resmi, dunia kerja dan bisnis.
Mou ichido, mou ikkai
Secara harfiah memiliki arti โsekali lagiโ, tapi maknanya sama dengan โlagiโ atau melakukan pengulangan (hal yang sama).
Futatabi
Untuk kata selanjutnya ini, bermakna sebagai ungkapan “untuk kedua kalinya” yang tentu saja maknanya sama dengan โlagiโ, yaitu melakukan hal yang sebelumnya sudah dilakukan.
Saido
Digunakan dalam situasi lebih formal dan lebih banyak digunakan dalam format tulisan.
sai-
Awalan yang sering digunakan untuk menyatakan โlagiโ, seperti sai-kai. Sai (lagi) + kai (pertemuan, bertemu), sehingga saikai berarti bertemu lagi atau reuni.
-naosu
Kalian bisa menggunakan -naosu untuk mengungkapkan โlagiโ dengan menambahkan โkepala kata kerja bentuk masuโ sebelum naosu. Misalnya, yominaosu (membaca lagi). Yomimasu (membaca), masu dihilangkan jadi yomi + naosu (memperbaiki, mengulang). Artinya jadi membaca ulang atau membaca lagi.
Mou-
Digunakan ketika kalian ingin menyatakan kalimat negatif seperti โtidak akanโฆ…lagiโ. Kalian bisa menggunakan pola kalimat mou + kata kerja negatif.
Contoh Kalimat
Untuk lebih mudah memahaminya, yuk kita lihat gimana cara penggunaanya lewat contoh-contoh kalimat di bawah ini.
โ Presiden direktur menyarankan (kepada saya) untuk mempertimbangkan lagi (perihal) pindah pekerjaan. kanโgae-naosu = kanโgaeru/kanโgaemasu (memikirkan) + naosu (mengulang, memperbaiki)
Mou
Ano mise no ten-in wa shinsetsu dewa nai node, mou ikitakunai desu.
Itu tadi beberapa kata yang berbeda dalam bahasa Jepang hanya untuk satu kata โlagiโ! Yang perlu diingat adalah bahwa ada banyak cara berbeda untuk mengungkapkan โlagiโ dalam bahasa Jepang dan itu tergantung pada situasinya.
Semoga penjelasannya bisa kalian mengerti dengan memahaminya lewat contoh-contoh kalimat di atas. Untuk menghafalnya, kalian juga bisa mencoba membuat kalimat dari kata-kata di atas. Semakin banyak latihan semakin cepat diingat dan dipahami. Jangan lupa ikuti terus informasi belajar bahasa Jepang dari Kepo Jepang ya!
Untuk mengingat kembali penjelasan di atas, coba perhatikan beberapa hal di bawah ini.
Q) Apa bahasa Jepangnya “lagi”?
A) “Lagi” bahasa Jepangnya adalah ใพใ (mata).
Q) ใพใ (mata) artinya apa?
A) ใพใ (mata) artinya “lagi”.
Q) Apa perbedaan ใพใ (mata) dan ๆนใใฆ (aratamete)?
A) ใพใ (mata) dan ๆนใใฆ (aratamete) memang memiliki arti yang sama, tetapi sedikit berbeda dalam penggunaanya. ใพใ (mata) bisa digunakan dalam situasi dan percakapan apapun. Sedangkan ๆนใใฆ (aratamete) umumnya digunakan sebagai bahasa sopan dan hormat, dan banyak digunakan dalam lingkungan kerja atau bisnis.
Masih ingin tahu lebih banyak tentang bahasa Jepang dan hal-hal yang berhubungan dengan Jepang? Pastikan kalian cek halaman ini juga ya!