【Bentuk Kalimat 21】Te Morau (Menerima Suatu Tindakan/Perlakuan yang Baik dari Orang Lain) – JLPT N4
07/04/2021
Sakurachan
Simak salah satu tata bahasa Jepang yang digunakan dalam percakapan sehari-hari yuk!
“Kono pasokon wa otousan ni katte moratta”.
Apa kalian tahu arti kalimat di atas? Kalimat itu berarti “Laptop ini dibelikan oleh ayah”.
Dalam percakapan sehari-hari, kita akan menemui situasi ketika ingin mengungkapkan kalimat yang menyatakan suatu aktivitas yang dilakukan oleh orang lain. Untuk itu, kali ini mari belajar mengenai tata bahasa “te morau”. Jangan lupa tonton juga video penjelasannya ya!
penerima perlakuan + partikel “wa”/”ga” + pemberi perlakuan + partikel “ni” + objek + partikel “wo” + kata kerja bentuk “te” + “morau”/“itadaku”
Penggunaan “te morau”
Pola “te morau” dalam bahasa Jepang digunakan untuk menyatakan suatu hal yang dilakukan oleh orang lain, dan perlakuan tersebut diterima dengan perasaan senang hati tanpa rasa tidak nyaman. Dalam bahasa Indonesia, pola kalimat ini memiliki fungsi yang sama dengan kata pasif, yaitu seperti imbuhan “di..” atau “di..kan”. Mungkin cukup sulit mengartikannya secara langsung, tetapi intinya pola “te morau” menekankan bahwa kegiatan tersebut dilakukan oleh orang lain untuk penerima perlakuan, dan penerima perlakuan merasa senang.
Pola ini menggunakan kata kerja bentuk “te”, yang kemudian ditambahkan kata “morau”. Jika ingin mengungkapkan bentuk sopan, maka kita hanya perlu menggantinya menjadi “te moraimasu”, dan demikian pula untuk variasi ungkapan lainnya.
Perlu diketahui bahwa kata yang lebih sopan dari “te morau” adalah “ te itadaku”. Kita bisa menggunakan kata “itadaku” saat menerima suatu perlakuan dari orang yang sangat dihormati atau disegani. Namun, tentunya penggunaan bentuk sopan kata “te morau”, berupa “te moraimasu” sudah cukup sopan.
Lalu apa perbedaan pola “te morau” dengan kata kerja pada umumnya? Coba ambil contoh kata “oshieru” dan “oshiete morau”. Kata “oshieru” hanya berarti “mengajar”, sedangkan “oshiete morau” ada penekanan makna “diajari oleh orang lain, dan penerima perlakuan merasa senang”.
Pola “te morau” tergolong dalam tata bahasa JLPT N4. Untuk itu, coba perhatikan juga latihan soal di bawah ini yang modelnya serupa dengan soal JLPT N4.
Soal 1 : にもつはお父さんに______もらう。
おくって
おくる
おくり
おくりて
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 1
Nimotsu wa otousan ni okutte morau. (Barang bawaan akan dikirimkan oleh ayah.)
Pola kalimat “te morau” digunakan untuk menyatakan hal ketika seseorang menerima suatu perlakuan (yang baik) dari orang lain, dan pola ini memerlukan kata kerja bentuk “te”. Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “okutte” dari kata “okuru” yang berarti “mengirim”, dan “okutte morau” berarti “dikirimkan”, sehingga jawaban yang benar adalah “okutte”.
Soal 2 : あした、かのじょにだいがくを______もらいます。
あないして
あんないして
あんあいして
あないて
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 2
Ashita, kanojo ni daigaku wo an’nai shite moraimasu. (Besok, saya akan dipandu di universitas oleh dia perempuan.)
Pola kalimat “te morau” digunakan untuk menyatakan hal ketika seseorang menerima suatu perlakuan (yang baik) dari orang lain, dan pola ini memerlukan kata kerja bentuk “te”. Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “an’nai shite” dari kata “an’nai suru” yang berarti “memandu”, dan “an’nai shite morau” berarti “dipandu”, sehingga jawaban yang benar adalah “an’nai shite”.
Soal 3 : わたしははやおきがにがてだから、いつもお母さんに______もらう。
おこして
おかして
おごって
おこりて
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 1
Watashi wa hayaoki ga nigate dakara, itsumo okaasan ni okoshite morau. (Karena saya tidak pandai bangun pagi, saya selalu dibangunkan oleh ibu saya.)
Pola kalimat “te morau” digunakan untuk menyatakan hal ketika seseorang menerima suatu perlakuan (yang baik) dari orang lain, dan pola ini memerlukan kata kerja bentuk “te”. Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “okoshite” dari kata “okosu” yang berarti “membangunkan”, dan “okoshite morau” berarti “dibangunkan”, sehingga jawaban yang benar adalah “okosu”.
Soal 4 : あした、かれにだいすきなうたを______もらう。
うたい
うたて
うたいて
うたって
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 4
Ashita, kare ni daisuki na uta wo utatte morau. (Besok, saya akan dinyanyikan lagu yang paling saya suka oleh dia laki-laki.)
Pola kalimat “te morau” digunakan untuk menyatakan hal ketika seseorang menerima suatu perlakuan (yang baik) dari orang lain, dan pola ini memerlukan kata kerja bentuk “te”. Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “utatte” dari kata “utau” yang berarti “menyanyi”, dan “utatte morau” berarti “dinyanyikan”, sehingga jawaban yang benar adalah “utatte”.
Soal 5 :わたしは先生に日本語のぶんぽうを______もらいました。
かくにん
かくにんし
かくにんて
かくにんして
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 4
Watashi wa sensei ni nihongo no bunpou wo kakunin shite moraimashita. (Saya dicek tata bahasa Jepangnya oleh guru.)
Pola kalimat “te morau” digunakan untuk menyatakan hal ketika seseorang menerima suatu perlakuan (yang baik) dari orang lain, dan pola ini memerlukan kata kerja bentuk “te”. Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “kakunin shite” dari kata “kakunin suru” yang berarti “mengecek” atau “memastikan”, dan “kakunin shite morau” berarti “dicek”, sehingga jawaban yang benar adalah “kakunin shite”.
Soal 6 :きのう、お母さんにへやを______もらったから、へやがとてもきれいだ。
かいて
はきて
そうじして
あらって
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 3
Kinou, okaasan ni heya wo souji shite moratta kara, heya ga totemo kirei da. (Kemarin, karena kamar saya dibersihkan oleh ibu, kamar menjadi sangat bersih.)
Pola kalimat “te morau” digunakan untuk menyatakan hal ketika seseorang menerima suatu perlakuan (yang baik) dari orang lain, dan pola ini memerlukan kata kerja bentuk “te”. Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “souji shite” dari kata “souji suru” yang berarti “membersihkan” atau “bersih-bersih”, dan “souji shite morau” berarti “dibersihkan”, sehingga jawaban yang benar adalah “souji shite”.
Soal 7 : 田中さんは山田さんに______もらいました。
てつだて
たすけて
たつけて
てつだいて
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 2
Tanaka-san wa Yamada-san ni tasukete moraimashita. (Tanaka sudah ditolong oleh Yamada.)
Pola kalimat “te morau” digunakan untuk menyatakan hal ketika seseorang menerima suatu perlakuan (yang baik) dari orang lain, dan pola ini memerlukan kata kerja bentuk “te”. Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “tasukete” dari kata “tasukeru” yang berarti “menolong”, dan “tasukete morau” berarti “ditolong”, sehingga jawaban yang benar adalah “tasukete”.
Soal 8 : 松本さんは田中さんにサークルのことを______もらった。
しょかいして
しょかいて
しょうかいして
しょうかいて
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 3
Matsumoto-san wa Tanaka-san ni saakuru no koto wo shoukai shite moratta. (Matsumoto diperkenalkan tentang club/circle oleh Tanaka.)
Pola kalimat “te morau” digunakan untuk menyatakan hal ketika seseorang menerima suatu perlakuan (yang baik) dari orang lain, dan pola ini memerlukan kata kerja bentuk “te”. Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “shoukai shite” dari kata “shoukai suru” yang berarti “memperkenalkan”, dan “shoukai shite morau” berarti “diperkenalkan”, sehingga jawaban yang benar adalah “shoukai shite”.
Kesimpulan
Bagaimana teman-teman? Apakah sudah bisa memahami fungsi dari tata bahasa “te morau”?
Pola “te morau” merupakan ungkapan menyatakan kegiatan yang dilakukan oleh orang lain untuk penerima perlakuan dalam bahasa Jepang, sehingga dalam bahasa Indonesia seperti imbuhan “di..” atau “di..kan”. Hal yang membedakannya dengan kata kerja biasa adalah terdapat kesan bahwa penerima perlakuan merasa senang hati mendapat perlakuan tersebut.
Semoga informasi yang dibagikan kali ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan mengenai bahasa Jepang ya! Jangan lupa untuk ikuti terus berbagai informasi seputar Jepang dari Kepo Jepang!
Sambil mengingat materi kali ini, coba lihat kembali pertanyaan terkait tata bahasa “te morau” di bawah ini!
Q)Apa fungsi tata bahasa “te morau”?
A)”Te morau” digunakan untuk menyatakan hal yang dilakukan oleh orang lain kepada penerima perlakuan, di mana penerima perlakuan merasa senang hati.
Q)Bisa berikan contoh kalimat dengan pola “te morau”?
A)Misalnya “imouto ni bentou wo tsukutte morau”, yang artinya “aku dibuatkan bekal oleh adik perempuanku (dan aku dengan senang hati menerimanya)”.
Q)Apa bedanya “tetsudau” dan “tetsudatte morau”?
A)Kata “tetsudau” hanya berarti “membantu”, sedangkan “tetsudatte morau” ada penekanan makna “dibantu oleh orang lain”, dan penerima perlakuan tentunya merasa senang.
Kembali ke halaman daftar Materi Tata Bahasa N4
Kali ini kita sudah belajar pola “te morau”. Bagaimana menurut kalian? Semoga mudah dipahami ya. Karena masih ada tata bahasa lainnya yang perlu diperlajari, coba cek informasi lainnya di sini yuk!