Kanashii toki, itsumo kono uta wo utaimasu.
Saat sedih, saya selalu menyanyikan lagu ini.

Kanashii pada kalimat di atas adalah salah satu kata sifat bahasa Jepang yang artinya “sedih”. Kanashii umumnya bisa diubah menjadi kata kerja, yaitu kanashimu atau kata benda kanashimi

Melalui artikel ini, Kepo Jepang akan menjelaskan arti dan makna kanashii dan bagaimana penggunaannya dalam kalimat sebagai kata sifat, kata benda, maupun kata kerja. 

Untuk lebih jelasnya, langsung simak saja penjelasan di bawah ini.

Penjelasan “Kanashii

Secara sederhana kanashii diartikan “sedih”. Adapun dalam kamus bahasa Jepang penjelasan makna kanashii adalah sebagai berikut :

  1. Perasaan di mana hati terasa sakit hingga membuat ingin menangis.
  2. Berduka atas kejadian tertentu.
  3. Perasaan yang menyayat hati karena sulit menerima kenyataan yang bertentangan dengan apa yang diinginkan.
  4. Adanya penyesalan yang dirasakan.

Pada dasarnya kanashii digunakan ketika mengekspresikan “kesedihan” yang diakibatkan oleh hal-hal yang membuat hati terasa sakit. Kanji kana pada kata kanashii terdiri dari Kanji hi (kesalahan, berjalan tidak baik, terbagi menjadi dua), dan kokoro (hati, perasaan). Dengan melihat makna dari masing-masing Kanji ini, dapat disimpulkan bahwa kanashii mengandung makna “hati yang terkoyak dan sakit”.

Informasi Tambahan

Seperti yang sudah disebutkan di atas, kanashii termasuk ke dalam kelas kata sifat tepatnya kata sifat golongan 1 atau i-keiyoushi

Bentuk kata kerja dari kanashii adalah kanashimu yang umumnya diartikan “bersedih hati” atau “berduka cita”. Sedangkan bentuk kata bendanya adalah kanashimi yang diartikan “kesedihan” atau “duka cita”.

Istilah Bahasa Jepang Lain untuk “Sedih”

Selain kanashii ada istilah setsunai yang bisa kalian gunakan untuk menyatakan “sedih”. Lalu, apakah perbedaannya?

Berikut beberapa penjelasan kata setsunai dalam kamus bahasa Jepang :

  1. Perasaan menyayat hati yang menyakitkan.
  2. Hati yang merasa tersiksa.
  3. Dada terasa sesak karena adanya perasaan yang tidak terpenuhi.

Setsu pada kata setsunai ditulis dengan Kanji kiru (potong, patah), sehingga dapat disimpulkan makna yang terkandung dalam kata setsunai ini adalah “patah hati yang membuat perasaan menjadi sakit”. Kata setsunai kadang-kadang digunakan untuk menggambarkan perasaan sedih dan sakit yang tak tertahankan.

Oleh karena itu, setsunai dapat digunakan untuk menyampaikan emosi sedih dan menyakitkan yang tidak dapat diungkapkan atau disampaikan. Dalam artian, ketika setsunai digunakan ada nuansa “sangat sedih” yang sedang dirasakan.

Perbedaan “Kanashii” dan “Setsunai

Bisa dikatakan kanashii dan setsunai termasuk dalam kategori yang sama. Hal ini dikarenakan kedua istilah ini memiliki arti yang hampir sama di mana masing-masing kata digunakan untuk mengungkapkan perasaan “sedih” yang disebabkan oleh hati atau perasaan yang terasa sakit sampai bisa membuat dia menangis.

Namun, dengan melihat masing-masing penjelasan makna kanashii dan setsunai di atas, bisa disimpulkan bahwa setsunai menunjukkan perasaan yang lebih spesifik dan mendalam dibandingkan dengan kanashii. Jika kanashii fokus pada menyampaikan perasaan “seseorang yang hatinya sakit”, atau mendeskripsikan rasa “sakit hati”. Maka setsunai sendiri lebih merujuk pada “emosi kesedihan” itu sendiri, yang menunjukkan perasaan yang begitu menyakitkan sehingga hati terasa tercabik-cabik atas apa yang terjadi. Itulah mengapa setsunai memiliki kesan “kesedihan” yang lebih kuat dibandingkan kanashii

Contoh Kalimat

Untuk lebih memahami penggunaan istilah-istilah di atas, coba perhatikan beberapa contoh kalimat di bawah ini.

Kanashii

Petto ga shinde tamaranaku kanashii.
Ima made, kon’nani kanashii hanashi wa kiita koto ga nai. 
A : Kono eiga mita? Kanashii ketsumatsu no monogatari ne. 
B : Senshuu-matsu ni mita yo. Ato sukoshi de naki-sou datta.
Kono shousetsu wa sugoku kanashii sutoorii de, omowazu naichatta yo.
Kibou shite ita daigaku ni goukaku dekinakatta node, kanashii kibun ni natta.
Nagai aida kazoku ni aenai to omou to, kokoro no soko kara kanashiku naru.
Daisuki-na aidoru no konsaato ga chuushi ni natte kanashikatta.

Kanashimu / Kanashimi

Ai shita hito no shi wo amari nagai koto kanashinde ite wa ikenai.
Satou-kun wa mizukara no shippai wo totemo kanashinda.
Tatoe imouto ga hitokoto mo shaberanaku tomo, watashi wa kanojo no kao wo mite fukai kanashimi wo kanji totta.
Ryou-kun wa kanashimi kara ki wo magirawasu tame ni osake ni tayotta.
Kanashimi wo jibun no naka ni tojikomeru kawari ni dareka to kyouyuu suru. 

Setsunai

Setsunai shousetsu wo yonde itara, namida ga afurete kita.
Wakareta kanojo wo omoidashite, setsunai kimochi ni natta.
Karada ga toshi to tomo ni yowaku natte kite iru haha wo miru no wa setsunai kanji ga suru.
Yuujin kara kataomoi no soudan wo ukete, kiite iru dake de jibun mo setsunai kimochi ni natta. 
Kono kyoku no naiyou wa, shitsuren no kurushimi ga kirei-na kashi de hyougen sarete ite, totemo setsunai monogatari datta.
Kareshi to wakarete, setsunai omoi de ippai da.
Suki-na hito ni kono omoi ga eien ni todoku koto wa nai to omou to, totemo setsunai.

Kesimpulan

Itulah penjelasan kata sifat kanashii yang artinya “sedih”. Selain kata ini, perasaan “sedih” bisa juga diungkapkan dengan setsunai. Perlu kalian ingat bahwa kedua istilah ini pada dasarnya memiliki arti dan makna yang sama, tetapi mengandung nuansa yang berbeda. Di mana setsunai menunjukkan perasaan yang lebih spesifik dan mendalam dibandingkan dengan kanashii

Sampai di sini dulu penjelasan bahasa Jepang kali ini. Semoga penjelasan istilah-istilah bahasa Jepang dan contoh-contoh kalimat di atas mudah dimengerti, dipahami, dan bermanfaat bagi teman-teman yang sedang belajar bahasa Jepang. Jangan lupa simak terus informasi bahasa Jepang dan berita seputar Jepang di web maupun sosial media Kepo Jepang.

Untuk mengingat kembali penjelasan di atas, coba perhatikan beberapa hal di bawah ini.

  • Q) Apa bahasa Jepangnya “sedih”?
  • Q) Apa artinya 悲しい (kanashii)?
  • Q) Apa artinya 切ない (setsunai)?
  • Q) Apa perbedaan 悲しい (kanashii) atau 切ない (setsunai)?

Jika kalian penasaran dengan pertanyaan lainnya seputar Jepang dan bahasa Jepang, langsung baca saja di halaman ini ya!