Chotto matte!
Tunggu sebentar!

Matte pada kalimat di atas merupakan bentuk “te” dari kata kerja matsu yang berarti “tunggu” atau “menunggu”.

Melalui artikel ini, Kepo Jepang akan menjelaskan arti dan makna kata matsu, serta memberikan beberapa contoh penggunaannya dalam kalimat.

Untuk lebih jelasnya langsung simak saja penjelasan di bawah ini.

Penjelasan “Matsu

Seperti yang sudah disebutkan di atas, matsu termasuk ke dalam kelas kata kerja tepatnya kata kerja golongan 1 atau go-dan-doushi. Dalam bahasa Indonesia, secara sederhana matsu diartikan “menunggu”, “menantikan”, atau “mengantisipasi”.

Dalam kamus bahasa Jepang sendiri, matsu dijelaskan sebagai berikut :

  1. Menghabiskan waktu untuk mengharapkan hal-hal, orang, sesuatu, maupun waktu yang akan datang. Mempersiapkan sesuatu.
  2. Menghentikan suatu kegiatan yang hendak dilakukan. (Biasanya dalam bentuk permintaan dari pihak lain. Misalnya : machinasai [mohon tunggu].)
  3. Keadaan menunggu untuk memahami reaksi dan sikap pihak lain.

Untuk perubahan bentuk kata kerja matsu, bisa kalian lihat di halaman ini.

Informasi Tambahan

Matsu merupakan istilah bahasa Jepang yang termasuk ke dalam jenis homofon (douon-igi-go), yaitu kata yang memiliki ejaan dan tulisan Hiragana yang sama, tetapi memiliki arti, makna, dan Kanji yang berbeda. Berikut kata-kata matsu dalam bahasa Jepang

KanjiArti
待つMenunggu 
Pohon pinus
Akhir (Misalnya shuumatsu : akhir pekan)

Selain itu, teman-teman juga perlu berhati-hati dalam penulisan Kanji matsu, karena sekilas hampir mirip dengan motsu.

Matsu (Menunggu)Motsu (Membawa)

Sebagai tambahan, ketika digunakan dalam situasi formal dan sopan matsu umumnya diubah menjadi omachi (awalan sopan “o” dan matsu dalam kepala “masu”), yang digunakan dengan “ni naru”, “kudasai”, “kudasaru”, “ni suru”, dan beberapa ungkapan sopan lainnya.

Contoh :

Yoru osoku made omachi itadaki arigatou gozaimasu.
A : Chuumon shite mo ii desuka?
B : Shoushou omachi kudasai. Sugu ni modorimasu.
Hikari hoteru e okoshi itadaki arigatou gozaimashita. Mata omachi shite orimasu.

Contoh Kalimat

Untuk lebih memahami penggunaan kata matsu di atas, coba perhatikan beberapa contoh kalimat di bawah ini.

Watashi wa matsu noni unzari shite iru.
Nagai aida matte iru ndesuka?
Retsu ni narande, seki ni annai sareru made omachi kudasai.
Hashimoto-san wa doa no soba de matte iru wa yo.
A : Nee, mado wo shimete kurenai?
B : Un, chotto matte.
A : Matasete gomen. 
B : Nande kon’nani osoku natta no?
Machiawase no basho ni hayame ni tsuitara, matte ite kudasai ne.
A : Uso tsuki!
B : Matte, saigo made hanashi wo kiite yo!
A : Chatto no henji wo zutto matteta nda yo!
B : Gomen, kyou wa ichi-nichijuu zutto isogashikatta nda.
A : Ato go-fun ka jup-pun de tsuku! 
B : Yukkuri kite. Matsu no wa heiki dakara.

Kesimpulan

Itulah penjelasan kata kerja matsu yang secara umum diartikan “menunggu”. Kata kerja ini termasuk ke dalam golongan 1 atau go-dan-doushi. Dalam bentuk sopan dan hormat, umumnya dibubuhi awalan sopan “o” dan matsu dalam bentuk machi (bentuk “masu” tanpa “masu”). Perlu diingat juga bahwa matsu dalam bahasa Jepang memiliki makna lain yaitu “pohon pinus” dan “akhir”, yang tentunya ditulis dengan Kanji yang berbeda. 

Sampai di sini dulu penjelasan bahasa Jepang kali ini. Semoga penjelasan kosakata bahasa Jepang dan contoh-contoh kalimat di atas mudah dimengerti, dipahami, dan bermanfaat bagi teman-teman yang sedang belajar bahasa Jepang. Jangan lupa simak terus informasi bahasa Jepang dan berita seputar Jepang di web maupun sosial media Kepo Jepang.

Untuk mengingat kembali penjelasan di atas, coba perhatikan beberapa hal di bawah ini.

  • Q) Apa bahasa Jepangnya “menunggu”?
  • Q) Apa artinya 待つ (matsu)?
  • Q) Bagaimana mengungkapkan “tunggu sebentar” dalam bahasa Jepang?
  • Q) Apa perbedaan 待つ dan 持つ?

Untuk melihat pertanyaan lainnya seputar bahasa Jepang dan info-info menarik tentang Jepang, langsung saja baca di halaman ini ya.

Mari Belajar Kosakata Lainnya!

Setelah mempelajari arti dan penggunaan kata kerja matsu yang berarti “tunggu” atau “menunggu”, yuk kita pelajari kata kerja bahasa Jepang lainnya, yang tentunya bisa kalian gunakan dalam kehidupan sehari-hari.