“Sushi toka tempura toka tabetai!”
Apa kalian tahu arti kalimat itu? Kalimat tersebut berarti “aku ingin makan sushi, tempura, atau yang lainnya”. Pada kalimat tersebut terdapat partikel “toka”. Untuk itu, kali ini ayo belajar tentang partikel “toka” yuk! Jangan lupa tonton juga video penjelasannya ya!
Bagaimana penggunaan partikel “toka”?
Partikel “toka” memiliki beberapa kegunaan dalam percakapan kasual, dan jika diartikan dalam bahasa Indonesia, partikel “toka” dapat diartikan dengan kata “atau sejenisnya”.
Fungsi partikel “toka”
1.Memberi beberapa contoh suatu hal yang serupa
Pola kalimat:
- Kata kerja bentuk kamus 1 + partikel “toka” + kata kerja bentuk kamus 2 +partikel “toka”
- Kata sifat i/na (tanpa “na”) 1 + partikel “toka” + kata sifat i/na (tanpa “na”) 2 +partikel “toka”
- Kata benda 1 + partikel “toka” + kata benda 2 + partikel “toka”
Partikel “toka” bisa juga hanya disampaikan satu kali, Dalam hal ini, partikel “toka” digunakan untuk menyampaikan beberapa contoh hal yang serupa, sehingga bisa diartikan dengan kata “dan lain-lain”, “atau”, atau dengan “atau sejenisnya”. Partikel “toka” ini digunakan dalam bahasa lisan dan dalam situasi non-formal.
Fungsi ini mirip dengan salah satu fungsi partikel “ya”, tetapi partikel “toka” terkesan lebih kasual. Di samping itu, partikel “ya” hanya untuk kata benda. Terdapat sedikit pola yang berbeda, misalnya :
- Watashi wa neko toka inu toka ga suki da.
- Watashi wa neko ya inu ga suki da. (partikel ya tidak bisa digunakan sebelum partikel “ga”)
2.Menyampaikan hal yang dikatakan orang lain
- Pola kalimat : hal yang disampaikan orang lain + partikel “toka” + kata “iu” (menyampaikan)/kata lain yang serupa
Partikel “toka” di sini berfungsi untuk menyampaikan hal yang diungkapkan orang lain, yang cenderung tidak secara utuh, dalam nuansa percakapan kasual.
3.Menyatakan suatu hal secara halus dan tidak langsung
- Pola kalimat : subjek + partikel “toka” + predikat
Partikel “toka” ini digunakan dalam percakapan kasual untuk menyatakan sesuatu secara tidak langsung, yang fungsinya untuk memperhalus suatu ungkapan atau pertanyaan. Ada kalanya, ungkapan dengan partikel “toka” ini tidak bisa diartikan dalam bahasa Indonesia.
4.Mengungkapkan suatu dugaan yang belum diketahui dengan jelas/pasti
- Pola kalimat : suatu dugaan/hal yang belum diketahui dengan jelas + partikel “toka” (di akhir kalimat)
Partikel “toka” di sini digunakan untuk menyampaikan suatu dugaan atau alasan yang belum diketahui kebenarannya dalam situasi percakapan kasual.
Untuk dapat lebih mudah memahaminya, mari lihat beberapa contoh kalimat di bawah ini!
Contoh kalimat
Memberi beberapa contoh suatu hal yang serupa
- Watashi wa jazu toka poppusu toka kiiteru.
- Keizai-gaku toka seiji-gaku toka wa bunkei da ne.
- Nihon ni ittara, Harajuku toka Akihabara toka ni itte mitai.
- Koko wa kitanai toka atsui toka, monku wo iwanaide.
Menyampaikan hal yang dikatakan orang lain
- Jinsei mou iya da toka iwanaide yo!
- Kare wa watashi ni isshou awanai toka itteta yo. Hidoi yo ne?
- Kanojo wa mou nidoto koko ni konai toka itte ita ne.
- Mou aenai toka iu na!
Menyatakan suatu hal secara halus dan tidak langsung
- Ashita toka jikan aru?
- Kore toka dou?
- Suki na hito toka iru?
- Keeki toka taberu?
Mengungkapkan suatu dugaan yang belum diketahui dengan jelas/pasti
- Kare wa osoi na. Nebou shita toka kana?
- Kanojo kara henji ga nai. Ima baito toka?
- Ano ko, nande ore wo mushi shitan darou? Masaka, kirawarete iru toka?
- Rina-chan wa saikin ochikonde iru ne. Kareshi to wakareta toka?
Contoh soal
Partikel atau tata bahasa “toka” termasuk dalam JLPT N4, khususnya pada fungsinya untuk menyampaikan beberapa contoh suatu hal yang serupa. Berikut ini adalah beberapa contoh soal untuk latihan persiapan JLPT N4.
- や・や
- とか・とか
- で・で
- と・と
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- や・や
- とか・や
- や・とか
- とか・と
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- と
- とか
- や
- で
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- か・どうか
- と・と
- とか・とか
- など・や
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- とか
- は
- と
- や
- klik di sini untuk melihat jawabannya
Kesimpulan
Bagaimana teman-teman? Apakah penggunaan partikel “toka” sudah bisa dipahami?
Partikel “toka”, yang digunakan dalam percakapan kasual, berfungsi untuk menyampaikan beberapa contoh suatu hal yang serupa, hal yang dikatakan orang lain, menyampaikan suatu hal secara halus dan tidak langsung, serta suatu dugaan yang belum diketahui dengan jelas/pasti.
Semoga informasi kali ini bermanfaat ya! Jangan lupa untuk ikuti terus informasi belajar bahasa Jepang dari Kepo Jepang!
Sebelum belajar tata bahasa lainnya, perhatikan kembali pertanyaan seputar partikel “toka” berikut ini.
Q)Apa arti “toka”?
Q)Beri contoh kalimat dengan partikel “toka”!
Q)Apa bedanya partikel “to”, “ya”, dan “toka”?
Kembali ke halaman daftar materi
Kali ini kita sudah belajar pola “toka”. Bagaimana menurut kalian? Semoga mudah dipahami ya. Karena masih ada tata bahasa lainnya yang perlu diperlajari, coba cek informasi lainnya di sini yuk!