Onsen yo ieba, Hakone ya Izu ga yoku shirareteimasu.
Kalau onsen, paling dikenal itu Hakone dan Izu.
Penggunaan partikel “ya” seperti pada kalimat di atas merupakan hal yang sangat umum. Tetapi, tahukah kalian kalau partikel “ya” bisa juga digunakan di akhir kalimat dengan makna yang berbeda?
Melalui artikel ini, Kepo Jepang akan membahas beberapa fungsi partikel “ya”, yang tentu saja bisa diartikan secara berbeda sesuai dengan fungsinya masing-masing. Kalian juga bisa dengan lebih mudah memahami penggunaannya lewat contoh-contoh kalimat yang akan diberikan.
Simak langsung penjelasannya di bawah ini! Jangan lupa tonton juga video penjelasannya ya!
Bagaimana penggunaan partikel “ya”?
Fungsi partikel “ya”
Partikel “ya” memiliki beberapa kegunaan, misalnya untuk:
1.Menyambung kata yang sepadan
- Pola kalimat: kata benda 1 + partikel “ya” + kata benda 2 + partikel “ya” + kata benda 3 + kalimat keterangan
Partikel “ya” bisa untuk menyambung sebanyak 2-3 kata benda. Dalam hal ini, partikel “ya” berfungsi sebagai penyambung kata benda yang memiliki kedudukan sepadan. Mirip seperti partikel “to” yang berarti “dan”, partikel ini juga bisa diartikan dengan kata “dan”. Misalnya “yasai ya kudamono”, yang berarti “sayur dan buah”.
Penggunaan partikel ini juga bisa dengan menambahkan kata “nado” di kata benda terakhir. Ketika ditambah kata “nado”, misalnya “neko ya, inu ya, usagi nado” maka artinya akan menjadi seperti “kucing lah, anjing lah, kelinci lah, dan lain-lain”.
2.Menunjukkan penekanan di akhir kalimat
- Pola kalimat: predikat + partikel “ya”
Partikel “ya”di sini digunakan di akhir kalimat, untuk menekankan suatu kalimat. Kalimat yang diungkapkan dengan partikel ini bisa berupa suatu ajakan, perintah, ungkapan suatu kesan, dan sebagainya. Misalnya adalah suatu ajakan seperti “ikou ya!” yang berarti “ayo pergi!”.
Perlu diketahui bahwa penggunaan partikel “ya” sebagai suatu ajakan atau perintah ini banyak digunakan oleh orang Jepang yang berasal dari daerah bagian barat Jepang, terutama di wilayah Kansai (Osaka, Kyoto, dan lain-lain) serta daerah lain seperti wilayah Chuugoku (Hiroshima, Okayama, dan lain-lain) dan wilayah Shikoku (Ehime, Kochi, dan lain-lain). Karena merupakan dialek, baik laki-laki maupun perempuan di daerah barat Jepang banyak yang menggunakan partikel “ya”. Akan tetapi, beberapa ungkapan tertentu seperti “maa ii ya!” yang berarti “ya sudahlah!” sering digunakan oleh orang Jepang, tidak hanya terbatas pada wilayah bagian barat.
3.Menyapa atau memanggil seseorang
- Pola kalimat: nama orang/kata sapaan + partikel “ya”
Partikel “ya” ini digunakan untuk menunjukkan arti “sedang memanggil seseorang”. Akan tetapi, perlu diketahui juga bahwa penggunaan seperti ini tampaknya tidak akan terlalu sering ditemukan, kecuali di daerah bagian barat Jepang karena merupakan suatu dialek. Misalnya adalah “Momoko ya!” yang berarti sedang memanggil “Momoko!”.
Untuk dapat lebih mudah memahaminya, mari lihat beberapa contoh kalimat di bawah ini!
Contoh kalimat
1.Menyambung kata yang sepadan
- Supootsu ga daisuki desu. Badominton ya sakkaa nado, yoku yatte masu.
- Nihonjin wa sushi ya, sashimi nado, gyokairui wo nama de taberu koto ga ooi desu.
- Furansu-go ya, Doitsu-go ya, Supein-go nado, tonikaku gaikoku-go wo benkyou shitai desu.
- Tsukue no ue ni, pen ya, enpitsu ya, keshigomu nado, bunbougu ga takusan arimasu.
- Takoyaki ya okonomiyaki wo yoku tsukurimasu.
- Kono kotoba no imi ya tsukai-kata wo oshiete kudasai!
2.Menunjukkan penekanan di akhir kalimat
- Kondo mata aou ya!
- Raishuu mo mata nomi ni ikou ya!
- Undou shite ya!
- Sore wa sugoi ya!
- Totemo suteki ya!
- Maa ii ya!
3.Menyapa atau memanggil seseorang
- Ojiisan ya, gohan dekita yo!
- Obaasan ya, kocchi da yo!
- Aiko ya, hisashiburi!
- Mikako ya, chikaku ni kite kure!
- Tomoki ya, meccha yaseta ne!
- Atsumi ya, are wo mite goran!
Contoh soal
Untuk kalian yang sedang mempersiapkan diri mengikuti tes JLPT N5, silakan perhatikan contoh soal berikut ini ya. Selamat mencoba!
- に・に
- で・で
- や・や
- の・の
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- や
- が
- だけ
- の
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- に
- や
- で
- の
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- や
- など
- の
- でんしゃ
- klik di sini untuk melihat jawabannya
Kesimpulan
Bagaimana teman-teman? Apakah penggunaan partikel “ya” sudah bisa dipahami?
Partikel “ya” berfungsi untuk menyambung kata yang sepadan, menunjukkan penekanan di akhir kalimat (biasanya diungkapkan pembicara laki-laki), dan untuk menyapa atau memanggil seseorang.
Untuk mengingat kembali penggunaan partikel “ya”, coba perhatikan beberapa hal di bawah ini.
Q) Apa bedanya partikal “ya” dan “to” yang berarti “dan”?
Q) Contoh kalimat partikel “ya” dan “to”?!
Q) Fungsi lain pasrtikel “ya” selain untuk mengungkapkan “dan”?
Q) Contoh kalimat dengan partikel “ya” di akhir?!
Semoga informasi kali ini bermanfaat ya! Jangan lupa untuk ikuti terus informasi belajar bahasa Jepang dari Kepo Jepang! Untuk pertanyaan lainnya seputar Jepang dan bahasa Jepang, bisa kalian lihat di halaman ini!
Kembali ke halaman daftar materi
Kali ini kita sudah belajar pola “ya”. Bagaimana menurut kalian? Semoga mudah dipahami ya. Karena masih ada tata bahasa lainnya yang perlu diperlajari, coba cek informasi lainnya di sini yuk!