Simak salah satu tata bahasa Jepang yang digunakan dalam percakapan sehari-hari yuk!
“Orinpikku wa yonen goto ni kaisai sareru”.
Apa kalian tahu arti kalimat di atas? Kalimat itu berarti “Olimpiade diadakan setiap 4 tahun sekali”.
Dalam percakapan sehari-hari, kita akan menemui situasi ketika ingin mengungkapkan kalimat “setiap”. Untuk itu, kali ini mari belajar mengenai tata bahasa “goto ni”. Jangan lupa tonton video penjelasannya ya!
Fungsi “goto ni”
Pola kalimat
- Kata kerja kamus + goto ni
- Kata benda secara umum + goto ni
- Kata benda keterangan angka + goto ni
Penggunaan “goto ni”
Tata bahasa “goto ni” merupakan salah satu tata bahasa yang termasuk dalam JLPT N3 dan JLPT N2, yang digunakan untuk menyatakan kata “setiap”. Hanya saja, penggunaannya dibagi menjadi dua berdasarkan kata yang digunakan sebelum pola “goto ni”, yaitu :
- Menggunakan kata kerja kamus, yang merujuk pada suatu perubahan. Jika diganti dengan ungkapan bahasa Jepang lain, arti “A goto ni B” akan sama dengan “A toki ni, itsumo B”. Oleh karena itu, dalam bahasa Indonesia, ungkapan “goto ni” diartikan “setiap kali…, selalu…”.
- Menggunakan kata benda secara umum selain angka, yang dapat diartikan “setiap”, “masing-masing”, “semua”, dan juga bisa untuk menggantikan kata “to isshoni” yang artinya “bersama (dengan)”. Namun, ketika digunakan menyatakan ungkapan seperti “dimakan bersama dengan kulitnya” maka hanya akan menggunakan kata “goto” tanpa “ni”. (Silakan lihat contoh kalimat di bawah ya.)
- Menggunakan kata keterangan angka, baik berupa waktu, jarak, dan sebagainya. Misalnya adalah “ichi nichi goto ni” (setiap satu hari) artinya sama dengan “mainichi” (setiap hari), “futsuka goto ni” (setiap dua hari) artinya sama dengan “futsuka ni ichido” (sekali setiap dua hari), dan sebagainya. Penggunaan “goto ni” ini memiliki nuansa lebih kuat, misalnya pada kata “ichi nichi goto ni” terdapat penekanan “pasti (dilakukan) setiap hari”, dibandingkan dengan ungkapan “mainichi”.
Contoh kalimat
Untuk bisa lebih mudah memahami pola ”goto ni”, mari perhatikan contoh kalimat berikut ini.
Kata kerja
- Shippai suru goto ni, seichou shite iku.
- Ame ga furu goto ni, samuku natte iku.
- Ryouri wa tsukuru goto ni oishiku natte iku.
- Toshi wo toru goto ni, tairyoku ga yowamatte iku.
- Ano chiimu wa taikai ni sanka suru goto ni, tsuyoku natte iku.
Kata benda
- Guruupu goto ni hanashiatta kekka wo happyou shite moraimasu.
- Kaisha de wa, au hito goto ni aisastu wo shinakereba naranai.
- Kuni goto ni sama-zama na bunka ga aru.
- Jugyou goto ni shukudai ga deru kara, asobu jikan ga nai.
- Katta chiimu goto ni purezento wo okurimasu.
- Hatarakikata ni tsuite, kakubusho goto ni ankeeto chousa wo okonatta.
- Kochira no shouhin wo kounyuu suru okyakusama goto ni, kuupon wo owatashi itashimasu.
- Ringo wo kawa goto tabemasu.
Keterangan angka
- Densha wa juppun goto ni demasu.
- Watashi ga hataraku omise de wa gojikan goto ni toire wo souji shimasu.
- Mikka goto ni eigo no koosu ni sanka shimasu.
- Sentaku wa isshuukan goto ni shite iru.
- Kono shisutemu wa hantoshi goto ni koushin saremasu.
- Kono ibento wa ichinen goto ni okonawareru.
- Watashi tachi wa gojuu meetoru goto ni ki wo uemasu.
- Kono douro ni wa ichi kiro goto ni konbini ga arimasu.
Contoh soal
Pola “goto ni” tergolong dalam tata bahasa JLPT N3. Untuk itu, coba perhatikan juga contoh soal yang menggunakan pola ini, seperti pada contoh berikut ini.
- ごとに
- までに
- つぎ
- おき
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- のたび
- あとで
- おきに
- ごとに
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- おいて
- ごとに
- によって
- にして
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- において
- にして
- ごとに
- わりに
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- のわり
- くせして
- ごと
- のおき
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- ごとに
- ごとの
- ごとが
- ごとで
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- たびに
- うちに
- おきに
- ごとに
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- くせに
- ごとに
- おきに
- うちに
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- たびに
- おきに
- ごとに
- うちに
- klik di sini untuk melihat jawabannya
- のごとに
- おきに
- のくせに
- うちに
- klik di sini untuk melihat jawabannya
Informasi tambahan
Perbedaan “goto ni” dan “oki ni”
Baik pola “goto ni” dan “oki ni” keduanya sama-sama bisa diartikan “(sekali) setiap”. Hanya saja, dalam menjelaskan suatu interval waktu, “goto ni” hanya satu makna yaitu “sekali setiap”, sedangkan pola “oki ni” memiliki dua makna yang dibedakan berdasarkan (1) detik, menit, jam dan (2) hari, minggu, bulan, tahun.
- ○ Orinpikku wa yonen goto ni kaisai sareru. (Olimpiade diadakan setiap 4 tahun sekali)
- ○ Orinpikku wa sannen oki ni kaisai sareru. (Olimpiade diadakan dengan jeda 3 tahun / setiap 4 tahun sekali), artinya sama dengan :
- ○ Ano taimaa wa ichijikan goto ni narimasu. (Timer itu berbunyi setiap satu jam sekali)
- ○ Ano taimaa wa ichijikan oki ni narimasu. (Timer itu berbunyi setiap satu jam sekali), artinya sama dengan :
Lebih detailnya adalah :
- Ichinichi goto ni : setiap hari (hari ini terjadi, besok juga, besok lusa juga terjadi, dst)
- Ichi nichi oki ni : jeda satu hari (hari ini terjadi, besok tidak, besok lusa terjadi, dst)
- Juubyou goto ni : terjadi sekali dalam 10 detik
- Juubyou oki ni : jeda 10 detik, yang artinya juga sama dengan “juubyou goto ni”, yaitu terjadi sekali setiap 10 detik
Perbedaan “goto ni” dan “tabi ni”
Pola “goto ni” dapat digunakan untuk menyatakan perubahan seperti “tabi ni”, sehingga keduanya artinya sama dengan “no toki, itsumo”. Perbedaannya adalah “goto ni” hanya untuk suatu perubahan yang pasti dan juga bisa untuk menyatakan kata “masing-masing” atau kata “setiap” dengan keterangan angka, sedangkan “tabi ni” maknanya lebih luas dalam menyatakan “setiap kali suatu hal terjadi hal lain akan terjadi juga”. Intinya, pola “goto ni” lebih objektif, sedangkan “tabi ni” cenderung subjektif.
- ○ Kare to au tabi ni kenka suru. (setiap kali bertemu dengan dia laki-laki selalu bertengkar)
- × Kare to au goto ni kenka suru.
- ○ Sen-en kaimono suru goto ni, kuupon wo morau. (setiap kali belanja 1000 yen, akan mendapat kupon)
- × Sen-en kaimono suru tabi ni, kuupon wo morau. (mungkin tidak sepenuhnya salah, hanya saja lebih natural menggunakan “goto ni”)
Pada intinya, hal yang membedakan pola “goto ni” dengan tata bahasa lainnya adalah memiliki tiga fungsi seperti yang telah disebutkan di bagian “penggunaan goto ni”. Silakan perhatikan kembali fungsi dan contoh kalimatnya ya!
Kesimpulan
Bagaimana teman-teman? Apakah sudah bisa memahami fungsi dari tata bahasa “goto ni”?
Tata bahasa “goto ni”, yang merupakan salah satu tata bahasa yang termasuk dalam JLPT N3 dan JLPT N2, digunakan untuk tiga hal, yaitu menyatakan perubahan menggunakan kata kerja, menyatakan kata “masing-masing” menggunakan kata benda, dan menyatakan “setiap” menggunakan kata keterangan angka.
Semoga informasi kali ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan mengenai bahasa Jepang ya! Jangan lupa untuk ikuti terus berbagai informasi seputar Jepang dari Kepo Jepang!
Selanjutnya, sambil mengingat materi hari ini, mari lihat beberapa pertanyaan di bawah ini!
Q)Bagaimana penggunaan “goto ni”?
Q)Bagaimana perbedaan “oki ni” dan “goto ni”?
Q)Bagaimana perbedaan “goto ni” dan “tabi ni”?
Kembali ke halaman daftar Materi Tata Bahasa N3
Kali ini kita sudah belajar pola “goto ni”. Bagaimana menurut kalian? Semoga mudah dipahami ya. Karena masih ada tata bahasa lainnya yang perlu diperlajari, coba cek informasi lainnya di sini yuk!