Hajimemashite, watashi wa Sakura desu.
Salam kenal, saya Sakura.

Ungkapan di atas digunakan untuk memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang. Adapun hajimemashite adalah salam sapa yang digunakan sebagai pembuka sebelum menyebutkan nama kalian. Secara sederhana, hajimemashite bisa diartikan “salam kenal” atau “perkenalkan”.

Untuk lebih memahami penggunaan ungkapan salam hajimemashite ini, yuk kita simak langsung penjelasannya di bawah ini. Dan jangan lupa tonton juga video penjelasannya ya!

Penjelasan “Hajimemashite”

Seperti yang sudah disebutkan di atas, hajimemashite merupakan salam sapaan yang digunakan ketika memperkenalkan diri atau ketika kalian baru pertama kali bertemu dengan seseorang.

Secara harfiah hajimemashite jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia akan menjadi, “ini adalah pertama kalinya (bertemu dengan Anda)”. Namun, dikarenakan ini merupakan salam perkenalan, hajimemashite lebih sering diterjemahkan sebagai “salam kenal”, “perkenalkan” atau “senang bertemu dengan Anda.”

Memperkenalkan Diri dalam Bahasa Jepang

Dalam mempelajari bahasa Jepang, jikoshoukai atau perkenalan diri adalah hal pertama yang akan kalian pelajari. Adapun langkah-langkah memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang bisa kalian lihat di bawah ini.

Hajimemashite adalah langkah awal ketika memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang. Setelah mengucapkan hajimemashite, kalian bisa menyebutkan nama kalian, sebagai contoh, watashi wa Sakura desu, Saya adalah Sakura. Selain nama, kalian juga bisa menyebutkan dari mana kalian berasal.

Setelah menyebutkan identitas kalian, seperti nama, asal dan pekerjaan, hal terakhir yang dilakukan ketika memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang adalah menutupnya dengan salam sapaan yoroshiku onegaishimasu, douzo yoroshiku atau yoroshiku (kasual), yang bisa diartikan “senang berkenalan dengan Anda” atau “mohon bantuannya”.

Langkah-langkah perkenalan diri dalam bahasa Jepang
  1. Hajimemashite.
  2. Nama kalian, misalnya “watashi wa Sakura desu”.
  3. Identitas lain (asal, pekerjaan, dan sebagainya), misalnya “Yokohama kara kimashita. / Daigakusei desu”.
  4. Yoroshiku onegaishimasu.

Jika kalian ingin tahu bagaimana cara memperkenalkan diri yang benar ketika bertemu dengan orang Jepang, apa saja yang harus diucapkan, dan bagaimana intonasi dan pelafalan yang benar, kalian bisa mendengarkan contoh percakapan perkenalan diri di halaman ini!

Contoh Kalimat

Berikut contoh-contoh kalimat perkenalan diri yang bisa kalian jadikan referensi saat memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang.

Hajimemashite, watashi wa Sakura desu.
Hajimemashite, Okada to moushimasu. Yoroshiku onegaishimasu.
A : Onamae wa nan desuka?
B : Hajimemashite, watashi no namae wa Michiko desu.
Hajimemashite.
Watashi no namae wa Rizuki desu.
Indoneshia no Jakaruta kara kimashita.
Waseda daigaku no gakusei desu.
Douzo yoroshiku.
Hajimemashite, Nina-san. Ome ni kakarete ureshii desu.

Kesimpulan

Itulah penjelasan tentang ungkapan salam hajimemashite yang digunakan sebagai salam pembuka saat memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang. Seperti yang sudah diberikan melalui contoh-contoh di atas, ada beberapa cara dalam memperkenalkan diri. Tentu saja kalian bisa menggunakan versi manapun.

Semoga penjelasan di atas mudah dimengerti dan membantu kalian yang baru belajar bahasa Jepang. Terus ikuti informasi seputar bahasa Jepang di Kepo Jepang ya!