Ano aidoru guukawa.
Idol itu lucu banget deh.

Apakah teman-teman Kepo Jepang pernah mendengar istilah bahasa Jepang yang berakhiran “kawa” seperti di atas? Akhiran “kawa” pada guukawa adalah kependekan dari kawaii (imut, manis, lucu) yang sering digunakan sebagai bahasa gaul.

Selain guukawa masih banyak loh variasi kawaii yang digunakan sebagai bahasa gaul dan kekinian di Jepang. Apa saja? Melalui artikel ini Kepo Jepang akan memperkenalkan beberapa istilah gaul kawaii, maknanya apa, serta bagaimana penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk lebih jelasnya langsung simak saja penjelasan di bawah ini.

Berbagai Macam Ungkapan “Kawaii” dalam Bahasa Gaul Jepang

Singkatan kawaii  seperti pada istilah guukawa di atas mulai populer di kalangan anak muda pada tahun 2016. Sama dengan bahasa gaul yang sudah diperkenalkan Kepo Jepang sebelumnya, kata yang digabungkan di depan kata kawa pada umumnya adalah kata-kata baru yang biasanya disingkat atau diambil secara langsung dari istilah bahasa Jepang yang sudah ada dan disesuaikan makna penggunaannya. Pada dasarnya makna dari bahasa gaul kawaii ini menunjukkan “level” dari kawaii yang diungkapkan.

Karena bahasa gaul adalah kata-kata yang secara tidak sengaja dibuat oleh anak muda, kata-kata tersebut umumnya akan sulit ditemukan dalam kamus.

Berikut beberapa istilah gaul dan kekinian dari kawaii yang bisa kalian gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai tambahan penggunaan bahasa gaul kawaii ini bisa digunakan untuk apapun, baik itu orang, binatang, maupun benda lainnya.

Bahasa GaulCara BacaMakna
ぐうかわGuukawa Sangat manis (imut, lucu)
Istilah ini berasal dari ungkapan guu no ne mo denai (suara “guu” yang tidak keluar). Guu berasal dari suara tiruan saat tersedak ぐっ (gu~). Suara guu yang tidak keluar menggambarkan keadaan yang tidak bisa mengucapkan kata-kata. Sehingga guukawa bermakna “saking manisnya sampai tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata”.
ぎゃんかわGyankawa Benar-benar manis (imut, lucu)
Gyan adalah dialek dari wilayah Chikugo di Fukuoka untuk totemo dan sugoku atau “sangat”.
ゆめかわYumekawa Luar biasa manisnya (cantiknya, imutnya, lucunya)
Diambil dari ungkapan 夢みたいに可愛い (yume mitai ni kawaii) atau “cantik (imut) bagaikan mimpi”. “Mimpi” di sini adalah sesuatu hal yang tidak mungkin (fantasi), sehingga biasanya menunjukkan hal-hal yang berhubungan dengan warna pastel, pelangi, magic, lembut, dan sebagainya. Umum digunakan dalam dunia fashion dan majalah.
げろかわGerokawa Terlalu manis (imut, lucu)
Biasanya digunakan ketika pertama kali melihat seseorang atau sesuatu yang sangat kawaii sampai-sampai membuat kita terkejut. 
Namun, istilah ini juga bisa memiliki makna negatif di mana maknanya menunjukkan “terlalu kawaii sampai membuat ingin muntah (kawaii yang berlebihan)”.
めっかわ
めっちゃ : sangat
Mekkawa Sangat manis (cantik, imut)
おにかわ
おに(鬼) : raksasa, iblis, roh jahat
Onikawa Sangat manis (cantik, imut)
Oni sering digunakan sebagai bahasa gaul untuk mengungkapkan sesuatu yang memberikan dampak yang sangat besar atau kuat.
ばちかわ
ばっちり : sempurna, tepat, pasti
Bachikawa Sudah pasti manis (cantik, imut)
きれかわ
きれい : cantik, indah
Kirekawa Cantik manawan
Sesuai dengan makna kedua kata, istilah ini menggambarkan seseorang yang memiliki kecantikan, selain itu perilakunya juga menawan, dan memiliki image yang manis (imut).Istilah ini umumnya hanya digunakan untuk orang.
かっこかわいい
かっこいい : keren
Kakkokawaii Keren dan manis
Istilah ini umumnya digunakan untuk laki-laki, khususnya mereka yang berpenampilan tanpa terikat norma-norma gender (genderless) atau yang bersifat inu-kei.
つよかわ
つよい : kuat
Tsuyokawa Kuat tetapi imut
Biasanya mengacu pada perempuan yang terlihat manis, imut dan feminim tetapi juga kuat. Umum digunakan untuk atlet wanita atau karakter wanita kuat dalam game.
ぶすかわ
ぶす : berpenampilan tidak menarik (jelek)
Busukawa Jelek tetapi manis.
Umumnya digunakan untuk wanita yang tidak memiliki pesona wajah yang menarik tetapi justru hal itulah membuat dia terlihat manis dan menawan.
Selain digunakan untuk wanita, istilah ini juga sering digunakan untuk anjing dan kucing. 
きもかわ
きもい:menjijikan
Kimokawa Terlihat menjijikan tetapi imut (manis)
Istilah bahasa gaul ini sudah digunakan sejak tahun 1990. Biasanya digunakan untuk orang yang penampilannya tidak bagus (cukup menjijikan) tetapi memiliki kelucuan atau sisi manis yang tidak bisa diabaikan. Jadi, walaupun menjijikan jiga diperhatikan semakin lama, maka akan terlihat manisnya. Selain digunakan untuk manusia, istilah ini juga umum digunakan untuk hewan.
グロかわ
グロ : grotesque (aneh)
Gurokawa Aneh tapi lucu
Biasanya digunakan untuk barang-barang yang terlihat aneh tetapi lucu. Misalnya T-shirt dengan gambar-gambar aneh, tetapi keanehannya itu dianggap lucu dan menarik.
だるかわ
だるい : lemas, lesu
Darukawa Terkesan kusam tetapi imut
Digunakan untuk seseorang dengan karakter atau penampilan yang terlihat lesu dan membosankan tetapi hal tersebut membuatnya terlihat manis dan imut. Selain untuk orang bisa juga digunakan untuk binatang atau karakter fiksi. Dalam fashion biasanya menunjukkan pakaian yang longgar tetapi terlihat manis.
ずるかわ
ずるい : curang, culas, licik
Zurukawa Licik tetapi manis
Biasanya digunakan untuk perempuan yang melakukan berbagai cara licik untuk menarik perhatian laki-laki, tetapi perilaku licik ini justru menarik perhatian dan dianggap manis dan mempesona oleh para laki-laki. Istilah ini sering digunakan baik dalam percakapan sehari-hari maupun SNS.
病みかわ
病む : menjadi sakit
Yamikawa Agresif tetapi imut
Orang dengan sikap agresif yang cenderung negatif tetapi memberikan kesan manis. Sebagai tambahan, yamikawa umumnya menunjukkan kecanduan kepada hal-hal yang berhubungan dengan yumekawa, terutama di bidang fashion.
むりかわ
むり : terpaksa, tidak masuk akal, tidak mungkin
Murikawa Terlalu imut (manis)
Saking imutnya terasa tidak mungkin dan membuat orang merasa berada dalam masalah (perasaan kompleks).

Contoh Kalimat

Untuk lebih memahami istilah-istilah di atas, coba perhatikan beberapa contoh kalimat di bawah ini.

Ane no musume ga dakitsuite kite guukawa datta kara, omowazu kitsuku dakishimeta.
A : Kore, uchi no petto.
B : Gyankawa!
Kono hanagara no wanpiisu mekkawa. Zettai kawanakucha.
Kono suizokukan wa busukawa na sakana no sugata ga mirareru no de ninki da.
Watashi ga suki-na anime no kyarakutaa wa kimokawa batta da.
Josei ga hone ya naizou ga egakarete iru ti-shatsu wo kiru to gurokawa ni naru.
A : Depaato de mikaketa darukawa koode ga ki ni natta node, katte mita.
B : Darukawa fasshon niau. Watashi mo kite mitai.
Kawaii shigusa wo kiyou ni tsukaiwakerareru zurukawa joshi no kawaisa ga wadai.
Oshi no Meguro-kun ga watashi no hou wo mite nagekissu shita. Mou murikawa sugiru.

Kesimpulan

Itulah penjelasan beberapa istilah untuk mengungkapkan “tingkatan” kawaii dalam bahasa gaul Jepang. Pada dasarnya istilah-istilah di atas menunjukkan hal yang terlihat manis, imut, dan lucu, baik itu untuk mendeskripsikan orang, binatang, maupun benda.

Sampai di sini dulu penjelasan bahasa Jepang kali ini. Semoga penjelasan bahasa Jepang gaul dan contoh-contoh kalimat di atas mudah dimengerti, dipahami, dan bermanfaat bagi teman-teman yang sedang belajar bahasa Jepang. Jangan lupa simak terus informasi bahasa Jepang dan berita seputar Jepang di web maupun sosial media Kepo Jepang.

Untuk mengingat kembali penjelasan di atas, coba perhatikan beberapa hal di bawah ini.

  • Q) Apa artinya “onikawa”?
  • Q) Apa maksud kata “mekkawa”?
  • Q) Bagaimana penggunaan “guukawa” dalam percakapan?

Untuk melihat pertanyaan lainnya seputar bahasa Jepang dan info-info menarik tentang Jepang, langsung saja baca di halaman ini ya.

Mari Belajar Kosakata Lainnya!

Setelah mempelajari salah satu bahasa slang atau bahasa gaul dalam bahasa Jepang yang menggunakan akhiran “kawa”, yang merupakan berbagai macam istilah untuk mendeskripsikan “tingkatan” kawaii, yuk kita pelajari istilah dan ungkapan bahasa Jepang lainnya, yang tentunya bisa kalian gunakan dalam kehidupan sehari-hari.