トイレはあちらです。
Toire wa achira desu.

Kalimat di atas berarti “Toilet ada di sebelah sana“. Achira adalah salah satu kata tunjuk tempat yang digunakan dalam keadaan formal dan bernuansa sopan. Kata achira di atas bisa diganti dengan kata tunjuk tempat kochira dan sochira.

Artikel ini akan membahas ketiga kata tunjuk tempat yang digunakan dalam situasi formal yang tentunya memiliki arti yang berbeda. Kalian juga akan bisa dengan mudah memahami perbedaan masing-masing kata tunjuk di atas melalui contoh-contoh kalimat yang akan diberikan.

Untuk lebih jelasnya, yuk langsung simak saja penjelasan di bawah ini! Jangan lupa tonton juga video penjelasannya ya!

Penjelasan “Kochira, Sochira, Achira”

Secara sederhana “kochira/sochira/achira” adalah bentuk SOPAN atau FORMAL dari “koko/soko/asoko”. Namun, selain digunakan sebagai kata tunjuk untuk tempat atau lokasi, “kochira/sochira/achira” bisa juga digunakan untuk menunjukkan arah, benda dan orang dalam bentuk yang lebih sopan. Penggunaanya sendiri sama dengan “koko/soko/asoko” dan “kore/sore/are”. Adapun kata tanya yang digunakan untuk “kochira/sochira/achira” adalah dochira.

Penjelasan masing-masing kata tunjuk di atas bisa kalian lihat di bawah ini.

Kochira (こちら)

  • menunjukkan tempat, lokasi yang dekat dengan pembicara
  • “orang ini, diri sendiri, kami, dia” (orangnya ada di dekat pembicara)

Sochira (そちら)

  • menunjukkan tempat, lokasi yang dekat dengan lawan bicara
  • “orang itu, lawan bicara, dia” (posisi orangnya ada di dekat lawan bicara)

Achira (あちら)

  • menunjukkan tempat, lokasi yang jauh dari pembicara maupun lawan bicara
  • “orang itu, dia” (posisinya jauh dari pembicara maupun lawan bicara)  

Sebagai tambahan, “kochira/sochira/achira” bisa digunakan dalam keadaan yang lebih kasual dengan mengubahnya menjadi kocchi/socchi/acchi, seperti pada contoh kalimat di bawah ini :

Kocchi/socchi/acchi no mise mo mite miyou!
Pola kalimat Umum
  • Pola kalimat ① : kochira/sochira/achira + partikel “wa” + tempat + desu
  • Pola kalimat ② : tempat + partikel “wa” + kochira/sochira/achira + desu

Contoh Kalimat

Untuk memahami penggunaan kata tunjuk di atas, perhatikan contoh-contoh kalimat berikut!

Pola kalimat ①

Kochira wa kaigishitsu desu.
Sochira wa uketsuke desu.
Achira wa kyoushitsu desu.
Kochira  wa Yamamoto-san desu.
Sochira wa genki desuka.
Achira wa daijoubu desuka.

Pola kalimat ②

Kaigishitsu wa kochira desu.
Erebeetaa wa sochira desu.
Toire wa achira desu.

Lainnya

Berikut penggunaan “kochira/sochira/achira” dalam pola kalimat lainnya.

Kochira ni suwatte kudasai.
Kochira no doresu wo kite mite kudasai.
Shiryou wa, kochira de go-youi shimasu.
Ashita sochira e motte mairimasu. 
Sochira ni wa gogo go-ji ni touchaku shimasu.
Achira no kouen wa shizuka desu.
Sarada-baa ga achira ni arimasu.
Achira e tsuki shidai otegami wo sashi agemasu.

Kesimpulan

Itulah penjelasan kata tunjuk kochira/sochira/achira yang digunakan untuk situasi yang lebih formal dan sopan. Perlu kalian ingat bahwa kata tunjuk ini bukan hanya digunakan untuk menunjukkan tempat atau lokasi saja, tetapi bisa juga digunakan untuk menunjukkan orang baik diri sendiri, lawan bicara, maupun orang ketiga.

Semoga penjelasan di atas bisa kalian pahami dengan mudah. Jangan lupa untuk terus berlatih dengan mencoba membuat kalimat versi kalian sendiri. Dan ikuti terus informasi bahasa Jepang lainnya di Kepo Jepang!

Sebelum mempelajari bahasa Jepang lainnya, yuk ingat kembali tentang kata tunjuk formal di atas!

  • Q) Kapan kata tunjuk “kochira/sochira/achira” digunakan?
  • Q) Apa maksud dari kalimat “Kochira wa Yamamoto-san desu”?
  • Q) Apakah “kochira/sochira/achira” sama dengan “kocchi/socchi/acchi”?
  • Q) Contoh kalimat menggunakan “sochira” sebagai penunjuk orang!

Masih penasaran dengan pertanyaan-pertanyaan lainnya? Pastikan kalian mengecek halaman ini ya!