Ongaku wo kiku koto ga suki desu.
Saya suka mendengarkan musik.

Ongaku adalah istilah kata benda dalam bahasa Jepang yang berarti “musik”. Lalu apakah perbedaannya dengan istilah kyoku yang kadang-kadang diartikan “musik” juga?

Melalui artikel ini, Kepo Jepang akan menjelaskan arti dan makna kata ongaku, memberikan beberapa contoh penggunaannya dalam kalimat, serta menjelaskan perbedaannya dengan istilah kyoku.

Untuk lebih jelasnya, langsung simak saja penjelasan di bawah ini.

Penjelasan “Ongaku

Berdasarkan catatan sejarah, Kanji ongaku sudah digunakan sejak abad ke-6. Namun, pada saat itu Kanji tersebut dibaca utamahi, yang tidak hanya mengacu pada musik dalam pengertian modern, tetapi juga pada kombinasi musik dan tarian. 

Penyebutan ongaku sendiri berasal dari cara baca China (kan’on / onyomi), dan mulai muncul pada awal zaman Heian, di mana istilah ini mengacu pada ansambel instrumen asing. Baru setelah memasuki zaman Edo, istilah ongaku mulai digunakan sebagai istilah “musik” pada umumnya seperti saat ini. 

Kanji ongaku terdiri dua karakter, yaitu on (musik, bunyi) dan gaku (musik, hiburan, kenyamanan). Berdasarkan makna dari kedua Kanji ini, ongaku bisa diartikan “menikmati musik”. 

Ongaku diartikan sebagai istilah yang dapat diartikan secara luas sebagai ekspresi bunyi atau suara yang diciptakan oleh komposisi nada dan ritme, dan dapat digunakan untuk merujuk pada semua hal yang terkait dengannya. Jadi, apapun yang berhubungan dengan “musik”, seperti orkestra, lagu, instrumen, dan sebagainya bisa disebut ongaku.

Perbedaan Ongaku dan Kyoku

Kyoku adalah bagian dari ongaku itu sendiri. Kyoku merupakan istilah yang digunakan untuk menunjukkan sekumpulan musik yang sudah menjadi suatu karya. Oleh karena itu, kyoku secara umum merujuk pada “melodi” dan “lagu” yang merupakan bagian dari “musik”.

Jika ongaku adalah dunia yang diciptakan oleh komposisi nada dan ritme, maka kyoku adalah karya yang tercipta dari kumpulan ongaku-ongaku atau secara sederhana diartikan “musik”, “nada”, “lagu”, maupun “melodi”. Selain itu, kyoku merujuk pada karya musik, maka ongaku digunakan lebih luas, bisa jadi menunjukkan karya, bisa juga menunjukkan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan musik itu sendiri.

Sebagai tambahan, untuk mengetahui kosakata apa saja yang berhubungan dengan musik, bisa kalian baca di halaman ini.

Contoh Kalimat

Untuk lebih memahami penggunaan istilah di atas, coba perhatikan beberapa contoh kalimat di bawah ini.

Otouto wa ongaku wo kikinagara, manga wo yonde imasu.
Watashi wa, daigaku de ongaku senkou deshita.
Benkyou shite iru toki, rirakuzeeshon-kei no ongaku wo nagashimasu. 
Donna ongaku wo kiite iru no desuka?
Ongaku wo kiku to, totemo rirakkusu dekiru.
Kono keitai denwa wa subarashii kamera ga tsuite ite, sara ni ongaku wo kiku koto mo dekimasu.
Beetooben wa kurashikku ongaku no densetsu-teki-na hito desu.
Watashi wa, jazu igai no ongaku mo ensou shimasu.
Watashi no otou-san wa mettani ongaku wo kikimasen.
Kanojo wa, chiisai koro kara kurashikku ongaku wo naratte iru.
Sutoriimingu ongaku saabisu no fukyuu de shiidii no uriage wa hette kite iru.

Kesimpulan

Itulah penjelasan istilah ongaku yang merupakan istilah umum bahasa Jepang untuk “musik”. Ongaku merujuk pada segala jenis musik maupun hal-hal yang berhubungan dengan “musik”. Sedangkan kyoku merupakan bagian dari ongaku yang tercipta atas sekumpulan “musik”.

Sampai di sini dulu penjelasan bahasa Jepang kali ini. Semoga penjelasan istilah bahasa Jepang di atas mudah dimengerti, dipahami, dan bermanfaat bagi teman-teman yang sedang belajar bahasa Jepang. Jangan lupa simak terus informasi bahasa Jepang dan berita seputar Jepang di web maupun sosial media Kepo Jepang.

Untuk mengingat kembali penjelasan di atas, coba perhatikan beberapa hal di bawah ini.

  • Q) Apa bahasa Jepangnya “musik”?
  • Q) Apa artinya 音楽 (ongaku)?
  • Q) Apa perbedaan 音楽 (ongaku) dan 曲 (kyoku)?

Untuk melihat pertanyaan lainnya seputar bahasa Jepang dan info-info menarik tentang Jepang, langsung saja baca di halaman ini ya.