Ano onna wa dare desuka?

Kalimat di atas artinya adalah “siapakah wanita itu?”. Setelah sebelumnya Kepo Jepang membahas otoko (laki-laki), kali ini Kepo Jepang akan membahas kata onna yang artinya “wanita” atau “perempuan”.

Sama halnya dengan otoko, “wanita” dalam bahasa Jepang pun memiliki istilah lain selain onna. Apa saja ya? Untuk mengetahui istilah lainnya dan lebih memahami istilah bahasa Jepang onna, langsung saja simak penjelasannya di bawah ini.

Penjelasan “Onna

Sama halnya dengan otoko, onna adalah istilah bahasa Jepang yang paling banyak digunakan untuk menyebutkan “wanita”. Onna tercipta dari bahasa lama Jepang womina yang secara harfiah diartikan “wanita kecil” atau “wanita muda”. Namun, seiring berjalannya waktu penggunaan istilah onna merujuk pada “wanita” atau “perempuan” secara umum.

Sebagai tambahan, onna seringkali dianggap memiliki nuansa yang kurang sopan dan halus. Oleh karena itu, ketika menunjuk seorang perempuan jauh lebih baik menggunakan istilah onna no hito untuk perempuan dewasa atau onna no ko untuk anak perempuan.

Selain itu, walaupun secara umum onna artinya “wanita” atau “perempuan”, terkadang maknanya bisa meluas sesuai dengan konteks kalimat yang disampaikan. Di antaranya adalah sebagai berikut :

  1. Istri
  2. Selir
  3. Pembantu (seperti pekerja di penginapan)
  4. Penampilan atau kualitas seorang perempuan
  5. Seseorang yang memiliki karakteristik feminim dan lemah lembut
  6. Pacar (termasuk kasar)

Istilah Bahasa Jepang Lain untuk “Wanita / Perempuan”

Seperti kebanyakan bahasa Jepang lainnya yang memiliki banyak istilah yang disesuaikan dengan formalitas, “wanita” pun memiliki beberapa istilah yang bisa disesuaikan dengan situasi-situasi tertentu.

Josei

Josei adalah istilah yang umum digunakan saat ini, dan ini adalah kata yang memiliki makna yang berbeda dari onna, karena biasanya mewakili orang dewasa. Jadi, berbeda dengan onna yang bisa merujuk pada orang dewasa maupun anak-anak, istilah josei digunakan untuk menunjukkan “wanita dewasa” atau sudah cukup umur.

Secara umum josei mengandung nuansa yang lebih sopan, lembut dan halus. Oleh karena itu, josei juga digunakan untuk menunjukkan hal-hal yang berhubungan dengan “wanita”, misalnya penyebutan jenis kelamin dalam dokumen data diri, penunjukan ruangan, benda, atau hal-hal lain yang dikhususkan untuk “wanita” pun biasanya menggunakan istilah josei.

Joshi

Dalam bahasa Indonesia, joshi maknanya sama dengan kata “gadis”. Jadi, istilah ini sama-sama merujuk pada “wanita” dan “perempuan”, tapi nuansanya sedikit berbeda dengan onna maupun josei. Secara harfiah makna joshi sendiri tidak dibatasi usia, tetapi dalam kehidupan sehari-hari istilah joshi lebih banyak digunakan untuk menunjukan “anak-anak perempuan” atau “gadis”.

Namun, ada istilah-istilah tertentu di mana penggunaan joshi ini tidak memandang usia seperti joshi-toire (toilet perempuan), joshi-ana (penyiar perempuan), atau joshi-kai (perkumpulan / perhimpunan wanita), dan sebagainya.

Fujin

Secara harfiah fujin artinya adalah “wanita dewasa” atau “nyonya”. Istilah fujin lebih tua dari josei. Selain itu, fujin juga memiliki kesan yang sangat sopan dan hormat. Selain menunjukkan “wanita dewasa”, fujin juga seringkali digunakan untuk mendeskripsikan “wanita yang sudah menikah”. Kata fujin juga sering kali digunakan untuk hal-hal tertentu yang berhubungan dengan “wanita”, misalnya fujin-fuku (pakaian wanita), fujin-gutsu (sepatu wanita), shokugyou-fujin (wanita karir), dan sebagainya.

Contoh Kalimat

Untuk memudahkan kalian memahami makna dan penggunaan istilah-istilah di atas, mari simak beberapa contoh kalimat di bawah ini.

Onna

Ano onna no ko wa watashi no mei desu.
Kanojo wa seichou shite hahaoya no you na utsukushii onna ni natta. 
Onna dakara tte, baka ni shinaide.
Kanojo wa kono yo no naka de mottomo shinsetsu-na onna da to omou. 
Asoko ni kawaii onna no ko ga iru.
Kare wa onna wo miru me ga nai.
Otoko to onna wo kurabete wa ikenai. 
Benchi ni suwatte iru onna no hito wa toda sensei desu.
Ano onna no hito ga yamada-san no okusan darou. 
Onna ni umarete yokatta to omoimasu.

Josei

Josei ni wa zettai ni nenrei wo kikanai hou ga ii yo.
Hashimoto-san wa utsukushii josei desu. 
Kochira no josei-tachi wa watashi no tomodachi desu.
Kare wa josei no youfuku wo kiteimasu.
Josei no otearai wa doko ni arimasuka? 

Joshi

Konya, joshi-kai shiyou yo!
Boku no eigo no kurasu wa itsumo saishuu-teki ni joshi seito ga ooku naru yo.
Watashi no kurasu ni wa danshi to joshi ga hitoshii ninzuu iru.
Nihon de wa rikeibun’ya wo senkou to shite iru joshi gakusei ga sukunai desu.
Toukyou no joshi-kou kara ten’nyuu shite kimashita.

Fujin

Fujin ni kaihou sarete iru shokugyou wa ooi.
Sono joyuu wa fujin ni taihen ninki ga aru.
Kono gofujin ni takushii wo yonde kudasai.
Kare wa tonari ni tatte iru fujin ni ikutsu ka shitsumon wo shita. 
Kare wa fujin ni te wo kashite kuruma ni nosete ageta. 

Kesimpulan

Itulah penjelasan istilah “wanita” atau “perempuan” dalam bahasa Jepang. Dapat disimpulkan, yang paling banyak dan umum digunakan adalah onna dan josei. Namun, dikarenakan onna sedikit bernuansa kurang sopan, lebih banyak digunakan istilah onna no hito dan onna no ko. Gunakanlah masing-masing istilah sesuai dengan situasi dan konteks kalimat yang ingin disampaikan.

Semoga penjelasan istilah-istilah bahasa Jepang di atas bisa dengan mudah kalian pahami dan mengerti. Jangan lupa ikuti terus informasi seputar bahasa Jepang dan hal-hal berbau Jepang lainnya di blog dan semua media sosial Kepo Jepang ya.

Untuk mengingat kembali penjelasan di atas, coba perhatikan beberapa hal di bawah ini.

  • Q) Apa bahasa Jepangnya “wanita” atau “perempuan”?
  • Q) Apa artinya “josei”?
  • Q) Apa artinya “fujin”?
  • Q) Apa artinya “joshi”?

Untuk melihat pertanyaan lainnya seputar bahasa Jepang dan info-info menarik tentang Jepang, langsung saja baca di halaman ini ya.