Simak salah satu tata bahasa Jepang yang digunakan dalam percakapan sehari-hari yuk!
“Kono shousetsu wo yonde, namida ga desou ni natta”.
Apa kalian tahu arti kalimat di atas? Kalimat itu berarti “membaca novel ini, saya hampir menangis”.
Dalam percakapan sehari-hari, kita akan menemui situasi ketika ingin mengungkapkan kalimat yang menyatakan hal yang hampir terjadi. Untuk itu, kali ini mari belajar mengenai tata bahasa “sou ni naru”. Jangan lupa tonton juga video penjelasannya ya!
kata kerja bentuk masu (masu dihilangkan) + sou ni naru
Penggunaan “sou ni naru”
Pola “sou ni naru” dalam bahasa Jepang digunakan untuk menyatakan suatu hal yang dirasa akan terjadi, tetapi ternyata akhirnya tidak terjadi, atau bisa juga untuk menyatakan hal yang kemungkinan besar terjadi sedikit lagi, tetapi ternyata tidak. Pada intinya, pola ini berfungi untuk menyatakan hal yang hampir terjadi, sehingga dalam bahasa Indonesia, pola ini dapat diartikan “hampir”. Jika ingin mengungkapkan bentuk lampau, maka gunakan pola “sou ni natta”.
Contoh kalimat
Untuk bisa lebih mudah memahami pola ”sou ni naru”, mari lihat contoh kalimat berikut ini.
Saikin, ie de yoku korobisou ni naru.
最近、家でよく転びそうになる。 → Akhir-akhir ini, (saya) sering hampir jatuh di rumah.
Sakuya, takai basho kara ochisou ni naru yume wo mita.
昨夜、高い場所から落ちそうになる夢を見た。 → Tadi malam, (saya) bermimpi hampir jatuh dari tempat tinggi.
Ano ryouri wo tabetara, hakisou ni natta.
あの料理を食べたら、吐きそうになった。 → (Saya) hampir muntah ketika memakan makanan itu.
Kinou, ano nisemono no kaban wo kaisou ni natta.
昨日、あの偽物の鞄を買いそうになった。 → Kemarin, (saya) hampir membeli tas palsu itu.
Kare wa ano tachiiri kinshi no basho ni hairisou ni natta.
彼はあの立ち入り禁止の場所に入りそうになった。 → Dia (laki-laki) hampir masuk ke tempat yang dilarang masuk itu.
Osanai koro, omoi byouki de shinisou ni natta toki ga aru.
幼い頃、重い病気で死にそうになったときがある。 → Saat masih kecil, (saya) pernah hampir mati karena penyakit yang berat.
Jugyou wo sabotte iru koto ga sensei ni baresou ni natta.
授業をサボっていることが先生にバレそうになった。 → (Saya) hampir ketahuan oleh guru bolos pelajaran.
Sumaho no juuden ga kiresou ni natta kedo, tomodachi to renraku ga torete yokatta.
スマホの充電が切れそうになったけど、友達と連絡が取れてよかった。 → Smartphone (saya) hampir habis baterainya, tetapi syukurlah bisa menghubungi teman.
Haha ni kareshi kara no tegami ga mitsukarisou ni natta.
母に彼氏からの手紙が見つかりそうになった。 → Surat dari pacar (laki-laki) hampir ditemukan oleh ibu.
Kuruma wo unten shita toki, gyaku houkou kara no kuruma to butsukarisou ni natta.
車を運転したとき、逆方向からの車とぶつかりそうになった。 → Saat mengendarai mobil, (saya) hampir tabrakan dengan mobil dari berlawanan arah.
Michi wo watatta toki, jiko ni aisou ni natta.
道を渡ったとき、事故にあいそうになった。 → Saat menyeberang jalan, (saya) hampir kecelakaan.
Ano hito ni damasaresou ni natta.
あの人に騙されそうになった。 → (Saya) hampir ditipu oleh orang itu.
Jitensha ni notte ita toki, neko ga kyuu ni tobidashite kite, hikisou ni natta.
自転車に乗っていたとき、猫が急に飛び出してきて、ひきそうになった。 → Saat naik sepeda, tiba-tiba kucing melompat, sehingga hampir menabraknya.
Sasai na mondai de kanojo to wakaresou ni natta kedo, nakanaori ga dekita.
些細な問題で彼女と別れそうになったけど、仲直りができた。 → (Saya) hampir putus dengan pacar (perempuan) karena masalah yang sepele, tetapi bisa baikan.
↓Contoh kalimat bisa kalian temukan juga di akun Instagram Kepo Jepang ya!↓
Pola “sou ni naru” tergolong dalam tata bahasa JLPT N3. Untuk itu, coba perhatikan juga latihan soal di bawah ini yang modelnya serupa dengan soal JLPT.
Soal 1 : 電車に乗っていたとき、スマホが盗まれ_____。
になった
そうになった
のになった
そうなった
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 2
Densha ni notte ita toki, sumaho ga nusumaresou ni natta. (Saat naik kereta, smartphone hampir dicuri.)
Kata bahasa Jepang yang paling tepat digunakan untuk menyatakan “hampir” adalah “sou ni naru” yang bentuk lampaunya “sou ni natta”, dengan pola “kata kerja bentuk masu (masu dihilangkan) + sou ni naru”. Untuk itu, jawaban yang paling tepat adalah “sou ni natta”.
Soal 2 : 天気予報によると、あさっては大雨_____。
にそうだ
だそうだ
だそうになった
そうになった
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 2
Tenki yohou ni yoru to, asatte wa ooame da sou da. (Menurut ramalan cuaca, dikatakan bahwa besok lusa hujan deras.)
Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “da sou da” untuk menyatakan suatu informasi yang didengar, dengan pola kata benda + “da sou da”.
Soal 3 : 朝寝坊してしまったから、学校に遅刻_____になった。
そうの
そう
しそう
だそう
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 3
Asa nebou shite shimatta kara, gakkou ni chikoku shisou ni natta. (Karena terlambat bangun pagi, saya hampir terlambat ke sekolah.)
Kata bahasa Jepang yang paling tepat digunakan untuk menyatakan “hampir” adalah “sou ni naru” yang bentuk lampaunya “sou ni natta”, dengan pola “kata kerja bentuk masu (masu dihilangkan) + sou ni naru”. Untuk itu, jawaban yang paling tepat adalah “shi sou”, dari kata “chikoku suru” menjadi “chikoku shisou ni natta”.
Soal 4 : 彼は来る_____。
のようだ
だそうだ
みたいだ
そうになった
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 3
Kare wa kuru mitai da. (Dia laki-laki sepertinya akan datang.)
Kata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “mitai da” yang berarti “sepertinya”, dengan pola kata kerja (kuru : datang) + mitai.
Soal 5 : 昨夜、あまりよく寝られなかったから、今朝、寝坊しそう_____。
とった
にとった
なった
になった
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 4
Sakuya, amari yoku nerarenakatta kara, kesa, nebou shisou ni natta. (Karena tadi malam tidak terlalu bisa tidur nyenyak, tadi pagi, saya hampir terlambat bangun.)
Kata bahasa Jepang yang paling tepat digunakan untuk menyatakan “hampir” adalah “sou ni naru” yang bentuk lampaunya “sou ni natta”, dengan pola “kata kerja bentuk masu (masu dihilangkan) + sou ni naru”. Untuk itu, jawaban yang paling tepat adalah “ni natta”.
Soal 6 : あの映画を見て、涙が_____になった。
でそう
そう
だそう
いそう
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 1
Ano eiga wo mite, namida ga desou ni natta. (Menonton film itu, saya hampir keluar air mata.)
Kata bahasa Jepang yang paling tepat digunakan untuk menyatakan “hampir” adalah “sou ni naru” yang bentuk lampaunya “sou ni natta”, dengan pola “kata kerja bentuk masu (masu dihilangkan) + sou ni naru”. Untuk itu, jawaban yang paling tepat adalah “desou”, dari kata “demasu” yang berarti “keluar”.
Soal 7 : あの子はまだ小学生なのに、考え方が大人_____。
そうになった
にみたい
っぽい
そうだ
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 3
Ano ko wa mada shougakusei nanoni, kangaekata ga otonappoi. (Anak itu padahal masih siswa SD, tetapi cara pikirnya seperti orang dewasa.)
Tata bahasa Jepang yang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “ppoi”, karena tata bahasa “ppoi” digunakan menyatakan “seperti”, dengan pola kata benda + ppoi.
Soal 8 : 財布が盗まれて、_____そうになった。
泣いて
泣く
泣い
泣き
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 4
Saifu ga nusumarete, nakisou ni natta. (Saya hampir menangis karena dompet dicuri.)
Kata bahasa Jepang yang paling tepat digunakan untuk menyatakan “hampir” adalah “sou ni naru” yang bentuk lampaunya “sou ni natta”, dengan pola “kata kerja bentuk masu (masu dihilangkan) + sou ni naru”. Untuk itu, jawaban yang paling tepat adalah “naki”, dari kata “nakimasu” yang berarti “menangis”.
Soal 9 : 彼女は元気がない______。
そうになる
になる
にみたいだ
ようだ
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 4
Kanojo wa genki ga nai you da. (Sepertinya dia perempuan sedang tidak bersemangat.)
Tata bahasa Jepang paling tepat untuk kalimat di atas adalah “you da” yang berarti “sepertinya”, karena kata sebelumnya adalah kata kerja (nai : tidak ada), dengan pola “kata kerja + you da”.
Soal 10 : 先生の前で悪口を_____そうになった。
取り
手伝い
言い
入り
klik di sini untuk melihat jawabannya
Jawaban : 3
Sensei no mae de waruguchi wo iisou ni natta. (Saya hampir mengatakan hal yang buruk di depan guru.)
Kata bahasa Jepang yang paling tepat digunakan untuk menyatakan “hampir” adalah “sou ni naru” yang bentuk lampaunya “sou ni natta”, dengan pola “kata kerja bentuk masu (masu dihilangkan) + sou ni naru”. Untuk itu, jawaban yang paling tepat adalah “ii”, dari kata “iimasu” yang berarti “mengatakan”.
Sebenarnya kedua tata bahasa ini memiliki arti yang sama, yaitu untuk menyatakan suatu hal yang hampir terjadi tetapi pada akhirnya tidak terjadi, sehingga keduanya bisa diartikan “hampir”.
Hal yang membedakan adalah tata bahasa atau bentuk kosakata yang digunakan sebelum pola tersebut, karena polanya adalah :
“sou ni naru” : kata kerja masu (masu dihilangkan) + sou ni naru/natta
“tokoro datta” : kata kerja kamus/nai + tokoro datta”
Selain itu, terdapat pula sedikit perbedaan pada makna kalimatnya, karena “sou ni natta” hanya menjelaskan “padahal sedikit lagi akan menjadi/terjadi suatu keadaan tertentu, tetapi tidak terjadi”, sedangkan “tokoro datta” lebih menekankan pada makna bahwa “ada suatu hal buruk yang hampir terjadi, tetapi akhirnya bisa dihindari sehingga tidak terjadi”. Misalnya:
○ Mou sukoshi de kaisha ni okuresou ni natta. (saya hampir terlambat ke kantor sedikit lagi : hanya menjelaskan keadaan yang hampir terjadi)
○ Mou sukoshi de kaisha ni okureru tokoro datta. (saya hampir terlambat ke kantor sedikit lagi : terdapat makna penekanan bahwa terlambat tersebut akhirnya bisa dihindari/dicegah sehingga tidak terjadi)
Kemudian, pola “sou ni natta” cenderung tidak digunakan untuk menyampaikan “hal baik yang hampir terjadi tetapi tidak”, sedangkan “tokoro datta” bisa digunakan untuk menyatakan hal tersebut. Misalnya:
× Shukudai ga owarisou ni natta noni, tomodachi ni korareta. (terkesan kurang natural)
○ Shukudai ga owaru tokoro datta noni, tomodachi ni korareta. (padahal PR hampir selesai, tetapi saya didatangi oleh teman.)
Kesimpulan
Bagaimana teman-teman? Apakah sudah bisa memahami fungsi dari tata bahasa “sou ni naru”?
Pola “sou ni naru” merupakan ungkapan menyatakan hal yang hampir terjadi, sehingga dalam bahasa Indonesia berarti “hampir”.
Semoga informasi yang dibagikan kali ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan mengenai bahasa Jepang ya! Jangan lupa untuk ikuti terus berbagai informasi seputar Jepang dari Kepo Jepang!
Sambil mengingat materi kali ini, coba lihat kembali pertanyaan terkait tata bahasa “sou ni naru” di bawah ini!
Q)Apa fungsi tata bahasa “sou ni naru”?
A)Tata bahasa “sou ni naru” digunakan untuk menyatakan hal yang hampir terjadi, sehingga bisa diartikan “hampir”.
Q)Contoh kalimat dengan pola “sou ni naru”?
A)Misalnya, “ano michi wo tootta toki, korobisou ni natta” artinya “saat melewati jalan itu, saya hampir terjatuh”.
Q)Perbedaan “sou ni natta” dan “tokoro datta”?
A)Keduanya memang diartikan “hampir”, tetapi terdapat sedikit perbedaan, yaitu tata bahasa “tokoro datta” lebih memiliki penekanan yang kuat dibandingkan “sou ni natta” pada makna bahwa akhirnya bisa menghindari hal buruk yang hampir terjadi.
Kembali ke halaman daftar Materi Tata Bahasa N3
Kali ini kita sudah belajar pola “sou ni naru”. Bagaimana menurut kalian? Semoga mudah dipahami ya. Karena masih ada tata bahasa lainnya yang perlu diperlajari, coba cek informasi lainnya di sini yuk!
Warning: Undefined variable $ad_box in /home/xs139581/kepojepang.com/public_html/wp-content/themes/emanon-premium/template-parts/parts/ad/ad-matched-content.php on line 15