Situasi ketika contoh kalimat ini digunakan

Seorang karyawan baru dari Indonesia menyatakan alasan karena terlambat kepada atasan orang Jepang. Mari cari tahu hal yang membuat kita lebih mudah untuk dimaafkan.

Risma

Pemeran bawahan Indonesia

Ayu

Pemeran atasan orang Jepang

Mari simak rekaman suara berikut ini, dan pahami percakapan bahasa Jepang yang ada di dalamnya. Jika masih belum dapat memahami percakapan bahasa Jepang tersebut, silakan lihat terjemahan percakapan dalam bahasa Indonesia di bawah ini. Selamat mendengarkan, ya!

Contoh percakapan yang sebenarnya

Risma

Ohayou gozaimasu. Okurete sumimasen.

(Selamat pagi. Maaf atas keterlambatannya.)

Ayu

Risma san, nijuppun chikoku da yo. Doushita no?

(Risma, Anda terlambat 20 menit ya. Mengapa?)

Risma

Onaka ga itakute, ie wo deru no ga okuremashita. Hontou ni sumimasen.

(Perut saya sakit dan saya terlambat berangkat dari rumah. Saya benar-benar minta maaf.)

Ayu

Taichou ga warukattanara shikata nai kedo, tsugi kara wa okuresou nara renraku shite ne.

(Kalau tidak enak badan memang apa boleh buat, tetapi selanjutnya jika kemungkinan akan terlambat tolong hubungi ya.)

Risma

Wakarimashita. Jikai wa jizen ni renraku shimasu.

(Saya mengerti. Selanjutnya saya akan menghubungi terlebih dahulu.)

Ayu

Sore to fuchuui de hinpan ni taichou wo kuzusu you da to mondai dakara, taichou kanri wa shikkari suru koto.

(Kemudian, jika lalai dan sering sakit, hal itu akan menjadi masalah, sehingga pastikan untuk selalu menjaga kondisi fisik Anda.)

Risma

Wakarimashita. Juubun ni ki wo tsukemasu.

(Saya mengerti. Saya akan lebih berhati-hati.)

Ayu

Sore de onaka no choushi wa mou daijoubu na no?

(Lalu, apakah kondisi perutmu sudah tidak apa-apa?)

Risma

Hai. Daijoubu desu. Okidzukai arigatou gozaimasu. Hontou ni sumimasen.

(Ya. Tidak masalah. Terima kasih atas perhatian Anda. Saya benar-benar minta maaf.)

Kosakata yang perlu diingat
  • Okurete sumimasen: maaf atas keterlambatannya
  • Chikoku: terlambat
  • Onaka ga itai: perut sakit
  • Ie wo deru: keluar/berangkat dari rumah
  • Shikata nai: apa boleh buat
  • Renraku shimasu: menghubungi/mengabari
  • Fuchuui: lalai
  • Hinpan ni: sering
  • Mondai: masalah
  • Ki wo tsukemasu: berhati-hati

Ringkasan kesan

Ada banyak orang Jepang yang disiplin terhadap waktu, sehingga keterlambatan mungkin saja akan menjadi masalah besar. Beberapa perusahaan akan memberikan penalti kepada karyawan jika terus terlambat dan tidak memperbaiki kesalahannya tersebut. Sambil terus berusaha menghindari keterlambatan sebanyak mungkin, intinya adalah Anda harus meminta maaf jika Anda terlanjur terlambat, dengan penjelasan alasan terlambat sesedikit mungkin.